Liburan singkat sering dianggap kurang memuaskan karena waktu yang terbatas. Tidak cukup waktu untuk menikmati momentum liburan, tidak cukup waktu untuk menguji banyak teman-teman yang dianggap menarik. Padahal liburan berdurasi pendek bisa sama berkesannya dengan liburan panjang jika direncanakan dengan cerdas.
Kuncinya ada pada fokus, prioritas, dan kemampuan menikmati momen tanpa merasa dikejar waktu. Nilai yang pada akhirnya menghasilkan pengalaman bermakna. Agar liburan singkat tetap terasa bernilai, kita bisa mengaturnya dengan strategi di bawah ini.
