Museum Van Gogh (instagram.com/emoro)
Musim gugur di Amsterdam terjadi pada September hingga November. Jika kamu ingin menikmati pesona Amsterdam dengan suasana lebih tenang dan sepi, musim gugur bisa menjadi pilihan yang tepat.
Pasalnya, jumlah wisatawan pada musim ini cenderung berkurang dibandingkan dengan musim sebelumnya. Jadi, kamu bisa menikmati destinasi wisata di Amsterdam tanpa terlalu banyak kerumunan orang.
Pada musim gugur, cuaca di Amsterdam cenderung sejuk, sekaligus berubah-ubah. Suhu berkisar antara 10-15 derajat Celsius dan bisa turun menjadi lebih dingin menjelang akhir musim gugur. Hujan juga cukup umum terjadi. Jadi, pastikan untuk membawa mantel atau payung, ya.
Salah satu hal yang paling menarik tentang musim gugur di Amsterdam adalah perubahan warna daun. Taman-taman kota dan hutan di sekitarnya menjadi lebih indah dengan daun-daun yang berubah warna menjadi kuning, oranye, dan merah.
Musim gugur juga sangat nyaman untuk menjelajahi tempat wisata, seperti Museum Van Gogh, Rijksmuseum, dan Anne Frank House. Sempatkan pula untuk menikmati hidangan khas musim gugur, yakni erwtensoep berupa sup kacang polong, oliebollen atau donat Belanda, dan stamppot.