Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi duduk di taman (pexels.com/Marcus Aurelius)

Sebelum menentukan hendak ke mana saat berwisata, alangkah lebih baiknya pertimbangkan dulu tempat wisatanya sesuai dengan jenjang umur. Karena hal ini dapat menentukan tingkat kebahagiaan saat berlibur. Jangan sampai salah memilih supaya saat berwisata bisa merasakan kebahagiaan. 

Salah satunya yaitu ketika memilih tempat wisata untuk para lansia. Memilih destinasi wisata yang menarik dan nyaman untuk lansia memerlukan pertimbangan khusus. Berikut adalah lima tips untuk memilih wisata yang cocok bagi lansia.

1. Pertimbangkan kesehatan dan kondisi fisik

Ilustrasi ibu dan anak (pexels.com/cottonbro studio)

Tidak boleh sembarangan, memilih tempat wisata harus dipertimbangkan dengan matang. Apalagi untuk berlibur para lansia yang kekuatan fisiknya jauh berbeda dengan para remaja. Hal ini tentu penting karena mempengaruhi kepuasan berlibur para lansia.

Pilih destinasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan dan kemampuan fisik lansia. Hindari tempat-tempat dengan medan yang berat atau aktivitas yang terlalu melelahkan. Destinasi dengan akses mudah dan fasilitas medis terdekat adalah pilihan yang baik.

2. Cari destinasi dengan aksesibilitas yang baik

ilustrasi duduk di taman (pexels.com/Marcus Aurelius)

Tentu bukan suatu hal yang mudah untuk memilih destinasi wisata yang ramah dengan lansia. Namun hal ini demi prioritas mereka supaya tujuan pergi berwisata untuk refreshing bisa tercapai. Jangan bosan untuk mencari rekomendasi yang tepat dan cocok bagi para lansia.

Pastikan destinasi wisata memiliki fasilitas yang ramah lansia, seperti jalur pejalan kaki yang datar, kursi roda, lift, dan toilet yang mudah diakses. Aksesibilitas yang baik akan membuat perjalanan lebih nyaman dan menyenangkan.

3. Pilih tempat dengan aktivitas santai

ilustrasi taman (pexels.com/Athena)

Pilih destinasi yang menawarkan aktivitas yang santai dan tidak terlalu melelahkan, seperti taman, museum, kebun binatang, atau wisata kuliner. Aktivitas seperti berjalan-jalan di taman, menikmati pemandangan alam, atau mengikuti tur dengan bus wisata dapat menjadi pilihan yang menarik dan tidak terlalu membebani.

Hal-hal sederhana ini saja membuat para lansia bisa senang. Sebab mereka bisa melakukan aktivitas yang berbeda dari biasanya. Tentu kebahagiaan mereka merupakan tujuan utama membuatnya bisa berenergi kembali.

4. Pertimbangkan iklim dan cuaca

ilustrasi hujan (pexels.com/Burak The Weekender)

Pilih destinasi dengan iklim dan cuaca yang nyaman untuk lansia. Hindari tempat dengan suhu ekstrem atau cuaca yang tidak stabil. Destinasi dengan cuaca sejuk dan udara bersih bisa menjadi pilihan yang menyenangkan dan menyehatkan.

Seperti yang kita tahu sendiri bahwa para lansia sangat sensitif terhadap suhu dan cuaca. Mereka tidak akan kuat ketika terpapar langsung suhu dan cuaca yang ekstrem. Tidak seperti anak muda yang kekebalan mereka masih sangat kuat.

5. Perhatikan fasilitas penginapan

ilustrasi hotel (pexels.com/Iván Rivero)

Pastikan akomodasi yang dipilih nyaman dan dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk lansia, seperti tempat tidur yang nyaman, kamar mandi dengan pegangan, dan layanan kamar. Pilih penginapan yang dekat dengan tempat wisata utama untuk mengurangi waktu dan usaha perjalanan.

Melihat bahwa energi para lansia sangatlah terbatas sehingga perlu mempertimbangkan aktivitas yang berkaitan dengan fisik. Berikan mereka layanan terbaik supaya tidak membebani mereka dan para panitia. Tidak usah bingung mencarinya di mana, ini ada banyak rekomendasi yang tersedia di sosial media.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor ini, dirimu dapat memastikan bahwa orang tua lansia menikmati liburan yang aman, nyaman, dan menyenangkan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team