Kenapa Vespa S Tidak Produksi Lagi? Berikut Alasannya

Pernah jadi idola dengan tampang lampu kotak ikonik, Vespa S 125 i-get sekarang sudah gak terlihat lagi di showroom Vespa Indonesia. Itu karena baru-baru ini pihak Vespa menyatakan bahwa mereka tidak akan melanjutkan produksi Vespa S 125 ini.
Mungkin kamu salah satu yang bertanya-tanya, kenapa Vespa S tidak produksi lagi? Apa karena kurangnya peminat? Berikut pembahasan lengkapnya.
Kenapa Vespa S tidak produksi lagi?
Vespa S 125 resmi dihentikan produksinya pada 2024. Sebenarnya kenapa Vespa S discontinue? Keputusan ini dikonfirmasi oleh pihak PT Piaggio Indonesia yang kini memilih untuk fokus pada penjualan tipe Vespa lain. Terutama Vespa LX 125 i-get yang masih diproduksi secara lokal di pabrik Cikarang, Jawa Barat.
Model Vespa S 125 pun sudah tidak lagi tersedia di dealer maupun di situs resmi Vespa Indonesia sehingga kini hanya bisa ditemukan di pasar motor bekas. Bagi para penggemar desain lampu kotak khas Vespa S, hal ini tentu menjadi kabar yang cukup disayangkan. Apalagi model ini sempat menjadi favorit di kalangan anak muda dalam periode cukup lama.
Berapa harga Vespa S bekas?

Walaupun versi barunya sudah gak ada, kamu masih bisa menemukan Vespa S 125 di pasar motor bekas. Harga Vespa S 125 i-get bekas pada 2025 berkisar antara Rp30 juta hingga Rp38 jutaan. Unit keluaran 2017—2019 umumnya dijual kisaran Rp30 juta hingga Rp34 jutaan, sedangkan model 2020—2021 bisa mencapai Rp36 juta hingga Rp38 jutaan. Untuk produksi tahun 2022—2023, harganya berada pada angka Rp38 jutaan.
Harga bisa lebih murah kalau kondisi motornya kurang prima atau surat-suratnya tidak lengkap. Sebaliknya, kalau kamu menemukan unit yang kilometernya rendah dan kondisi mulus, harganya bisa lebih tinggi dari rata-rata. Perbedaan fitur seperti lampu LED atau panel digital juga bisa memengaruhi nilai jualnya.
Kenapa Vespa S jadi favorit bagi banyak orang?
Berdasarkan pengalaman penulis yang juga salah satu anggota komunitas, Vespa S dikenal sebagai salah satu model yang paling ikonik karena desain lampu depannya kotak, berbeda dari kebanyakan Vespa lain. Banyak orang memilih Vespa S karena tampilannya unik dan memberikan kesan klasik sekaligus modern.
Desain ini membuat Vespa S mudah dikenali di jalan dan jadi pilihan favorit bagi mereka yang ingin tampil beda. Dibandingkan seri Primavera, LX, atau Sprint yang memakai lampu bulat, Vespa S memang punya ciri khas tersendiri yang menonjol.
Dalam komunitas Vespa matic, Vespa S juga sering dimodifikasi oleh pemiliknya agar tampil gagah. Salah satu modifikasi yang populer adalah upsize velg yang mana ukuran komponen dibuat lebih besar menggunakan velg ring 12 milik Vespa Sprint untuk memberi kesan 'padat'. Dengan velg yang lebih besar, Vespa S tampak berisi dan berkarakter.
Rekomendasi pilihan Vespa tipe lain selain Vespa S

Kalau kamu lagi cari pengganti Vespa S, ada beberapa model Vespa lain yang patut dipertimbangkan. Pertama, ada Vespa LX 125 i-get yang cocok buat pemula karena bodinya ramping, irit bahan bakar, dan harganya terjangkau alias pada kisaran Rp45 jutaan. Desainnya klasik dengan lampu bulat yang simpel, tapi tetap elegan.
Kalau lebih suka tampilan yang stylish dan elegan, bisa lirik Vespa Primavera dengan harga mulai Rp54 jutaan. Warna-warnanya cerah dan desainnya punya nuansa retro modern yang bikin kamu tampil beda. Untukmu yang mengutamakan performa dan fitur canggih, ada Vespa Sprint dengan tampilan sporty ditambah fitur lengkap seperti ABS.
Itulah jawaban kenapa Vespa S 125 tidak produksi lagi sejak akhir 2024. Dengan banyaknya pilihan Vespa lain yang lebih modern dan sesuai tren saat ini, kamu tetap bisa menemukan model yang sesuai dengan gaya dan kebutuhan. Kalau masih jatuh cinta dengan Vespa S, pasar motor bekas bisa jadi solusi terbaik.