Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apa Itu Shadow Economy yang Disorot Sri Mulyani?

ilustrasi pertumbuhan ekonomi (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi pertumbuhan ekonomi (IDN Times/Aditya Pratama)
Intinya sih...
  • Pengertian shadow economy: kegiatan ekonomi yang disembunyikan dari otoritas resmi, dengan motif utama menghindari regulasi pemerintah.
  • Hubungan shadow economy dengan pajak: digunakan untuk menghindari kewajiban pajak dan praktik ekonomi ilegal seperti perdagangan narkotika dan penyelundupan.
  • Jenis aktivitas shadow economy: produksi bawah tanah, produksi ilegal, produksi sektor informal, dan produksi rumah tangga menurut OECD.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Istilah shadow economy menjadi sorotan dalam pembahasan RAPBN 2026 beserta Nota Keuangannya. Istilah itu disebut-sebut dalam pembahasan target penerimaan negara pada 2026.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati menekankan, pengenaan pajak shadow economy bukan mengincar pelaku UMKM, melainkan kegiatan ekonomi yang ilegal.

"Kita akan lebih kepada yang illegal activity, shadow economy yang tadi disampaikan oleh Bapak Presiden. Tadi di dalam pidatonya beliau melihat banyak sekali kegiatan-kegiatan ilegal yang menyebabkan compliance itu menjadi salah satu tantangan yang sangat besar," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers RAPBN 2026, Jumat (15/8/2025).

Sebenarnya, apa itu shadow economy? Dan mengapa shadow economy dikaitkan dengan pajak? Berikut ulasannya.

1. Pengertian shadow economy

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. (IDN Times/Aditya Pratama)

Berdasarkan working paper International Monetary Fund (IMF) pada 2018 yang dikutip dari situs DJP, Sabtu (16/8/2025), shadow economy adalah kegiatan ekonomi yang disembunyikan dari otoritas resmi.

Shadow economy adalah fenomena kegiatan perekonomian yang sengaja disembunyikan oleh para pelakunya dengan berbagai motif, namun yang utama adalah untuk menghindari regulasi pemerintah.

2. Kerap digunakan buat hindari pajak

ilustrasi pajak (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi pajak (IDN Times/Aditya Pratama)

Hubungan shadow economy dengan penerimaan pajak suatu negara sangat lekat. Sebab, suatu kegiatan ekonomi yang dijalankan dengan menghindari regulasi pemerintah pun bakal terhindar dari kewajiban pajak.

Selain menghindari kewajiban pajak, shadow economy juga kerap ditujukan untuk praktik ekonomi ilegal, sehingga tidak terdeteksi oleh pemerintah karena memang transaksinya cenderung 'haram' seperti perdagangan narkotika, barang terlarang, satwa dilindungi hingga penyelundupan yang dilarang oleh undang-undang (UU).

3. Jenis aktivitas shadow economy di dunia

Ilustrasi uang. (IDN Times/Mela Hapsari)
Ilustrasi uang. (IDN Times/Mela Hapsari)

Ada empat aktivitas dalam shadow economy menurut Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), yaitu aktivitas produksi bawah tanah, produksi ilegal, produksi sektor informal, dan produksi rumah tangga.

Meski tak terlihat, menurut OECD, shadow economy adalah salah satu faktor yang berdampak terhadap perekonomian suatu negara. Sehingga, shadow economy menjadi salah satu momok yang membayang-bayangi perekonomian suatu negara saat ini.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us