5 Cara Membaca Menu Fine Dining yang Penuh Istilah Asing
Pernah memasuki restoran fine dining lalu bingung saat melihat-lihat menunya yang penuh dengan istilah asing? Kadang nama hidangannya terdengar keren tapi kamu tidak tahu itu sebenarnya sajian apa. Jangan sampai salah pesan atau bingung hanya gara-gara istilah dalam menu yang ribet.
Tapi tenang, ada beberapa cara yang bisa kamu ikuti dalam artikel ini sehingga kamu tetap enjoy dan pede saat memilih makanan di restoran fine dining. Penasaran apa saja caranya? Yuk, simak selengkapnya dalam artikel ini ya!
1. Kenali terlebih dahulu istilah yang sering tercantum pada menu
Banyak restoran fine dining menggunakan kata atau istilah asing seperti entrée, amuse-bouche, atau à la carte yang bisa membingungkan jika kamu belum familiar. Jadi, usahakan kenali terlebih dahulu istilah-isitilah tersebut sebelum pergi ke restoran fine dining.
Misalnya kata entrée yang memiliki arti sebagai hidangan pembuka atau utama, sedangkan amuse-bouche bisa diartikan sebagai kudapan kecil gratis dari chef. Dengan memahami istilah-istilah ini, kamu bisa membayangkan bentuk, porsi, dan urutan hidangan dengan lebih jelas.
2. Cermati deskripsi bahan dan teknik memasak dalam daftar menu
Perhatikan baik-baik deskripsi yang selalu ditulis di bawah nama hidangan pada menu fine dining. Chef di restoran ini selalu menuliskan beberapa deskripsi seperti teknik memasak dengan istilah asing yang terdengar rumit dan jarang diketahui banyak orang.
Misalnya confit yang berarti dimasak secara perlahan dalam lemak atau sous-vide yang memiliki arti sebagai teknik memasak dalam kantong pada suhu rendah. Untuk kamu yang pertama kali datang ke restoran fine dining, kamu bisa membaca secara perlahan untuk memahami bahan dan teknik memasak yang digunakan sehingga kamu bisa memilih hidangan sesuai selera.
3. Fokus pada bahan utama yang terdapat dalam nama hidangan
Jangan mudah terintimidasi oleh nama menu yang terdengar rumit, membingungkan, atau penuh istilah asing karena biasanya bahan utama yang digunakan dalam hidangan tetap tertulis jelas, seperti duck breast, sea bass, atau beef wagyu.
Kalau bingung dengan judul hidangan yang berbahasa Prancis atau Italia, cukup cari kata kunci bahan utamanya untuk mendapat gambaran hidangan seperti apa yang ada di dalam daftar menu. Dengan begitu, kamu bisa lebih mudah menentukan pilihan sesuai dengan seleramu tanpa perlu menebak-nebak isi menu.
4. Jangan ragu untuk bertanya pada pelayan restoran
Jika kamu tetap bingung setelah menerapkan beberapa cara di atas, jangan sungkan untuk meminta penjelasan pada pelayan saat menemui istilah asing atau deskripsi yang membingungkan di menu. Pelayan restoran fine dining biasanya sudah terlatih untuk membantu pelanggan dengan ramah dan informatif.
Kamu bisa mencoba bertanya, “Boleh dijelaskan hidangan apa ini?” atau “Apa bahan utama dalam hidangan ini?” sehingga kamu lebih yakin dan klop dengan pilihanmu. Dengan bertanya kepada pelayan, kamu justru semakin menunjukkan minat dan keseriusanmu untuk menikmati hidangan di restoran mereka.
Dengan memahami beberapa cara di atas, pengalaman fine dining-mu tak lagi terasa rumit atau menakutkan. Jangan ragu untuk mengeksplorasi cita rasa baru dengan percaya diri dan jadikan setiap kunjungan ke restoran fine dining sebagai petualangan kuliner yang menyenangkan!
