5 Perbedaan Panna Cotta dan Puding Susu, Sama-sama Lembut

- Panna cotta menggunakan krim kental, susu, dan gula sebagai bahan utama, sementara puding susu lebih banyak menggunakan susu cair dengan tambahan santan atau susu kental manis.
- Panna cotta menggunakan gelatin sebagai agen pengental, menghasilkan tekstur lembut dan bergoyang, sedangkan puding susu sering kali menggunakan agar-agar untuk tekstur yang padat dan tegas.
- Panna cotta disajikan dengan saus buah atau karamel di atasnya, sementara puding susu lebih fleksibel dalam penyajiannya dan sering disajikan dalam cetakan berbagai bentuk lucu.
Siapa yang tidak tergoda dengan tekstur lembut dan rasa manis dari panna cotta maupun puding susu? Keduanya sering hadir sebagai hidangan penutup yang cantik, menggugah selera, dan mudah ditemukan di kafe maupun restoran. Tapi, tahukah kamu bahwa meski terlihat mirip, panna cotta dan puding susu ternyata punya banyak perbedaan menarik?
Buat kamu yang penasaran atau sering bingung membedakan keduanya, berikut lima perbedaan utama antara panna cotta dan puding susu, mulai dari bahan, tekstur, hingga cara penyajiannya. Siapa tahu setelah membaca ini, kamu jadi lebih jago memilih dessert sesuai selera.
1. Bahan dasar utama yang berbeda

Panna cotta berasal dari Italia dan menggunakan krim kental sebagai bahan utama, ditambah susu dan gula. Krim inilah yang memberi panna cotta cita rasa gurih dan tekstur yang kaya. Biasanya juga ditambahkan sedikit vanila untuk aroma yang lebih harum.
Sebaliknya, puding susu lebih banyak menggunakan susu cair sebagai bahan utama, terkadang ditambah santan atau susu kental manis untuk memperkaya rasa. Teksturnya pun cenderung lebih ringan karena tidak terlalu banyak mengandung lemak seperti panna cotta. Jadi, walaupun sama-sama creamy, sensasi yang dihasilkan cukup berbeda.
2. Agen pengental yang digunakan

Perbedaan lainnya ada pada jenis bahan pengental yang dipakai. Panna cotta biasanya menggunakan gelatin sebagai agen pengental, sehingga teksturnya menjadi lebih halus, lentur, dan sedikit bergoyang saat disentuh. Proses ini juga memberi panna cotta tampilan mengkilap yang elegan.
Sementara puding susu sering kali menggunakan agar-agar atau terkadang campuran agar dan gelatin. Agar-agar membuat teksturnya lebih padat, tegas, dan mudah dipotong. Perbedaan ini jelas terasa saat kamu menyendok atau menggigitnya.
3. Tekstur yang dihasilkan

Karena menggunakan gelatin, panna cotta punya tekstur yang sangat lembut, creamy, dan sedikit bergoyang layaknya jelly mewah. Rasanya pun lebih rich berkat kandungan krim kental. Tekstur ini membuat panna cotta cocok disajikan sebagai dessert premium.
Sebaliknya, puding susu memiliki tekstur lebih padat, sedikit kenyal, dan biasanya lebih kokoh saat dipotong. Hal ini karena penggunaan agar-agar sebagai pengental utama. Jadi, kalau kamu lebih suka dessert yang mudah diangkat utuh, puding susu jadi pilihan yang pas.
4. Cara penyajian yang berbeda

Panna cotta biasanya disajikan dengan saus buah, karamel, atau coulis di atasnya, sehingga memberi rasa segar atau rasa manis tambahan. Dessert ini juga sering disajikan di atas piring setelah dilepaskan dari cetakan agar tampilannya lebih cantik dan elegan. Bentuknya pun cenderung simpel tapi mewah.
Puding susu lebih fleksibel, sering disajikan dalam cetakan berbagai bentuk lucu. Bisa juga ditambahkan potongan buah, fla, atau sirup gula merah untuk memberikan cita rasa yang tradisional. Penyajiannya lebih bervariasi dan sering kali terlihat meriah.
5. Asal usul dan ciri khas budaya

Panna cotta merupakan hidangan penutup khas Italia yang sudah terkenal di banyak restoran internasional. Ciri khasnya adalah rasa creamy dan manis dengan sentuhan gurih dari krim yang membuatnya istimewa. Dessert ini mencerminkan kesederhanaan khas kuliner Italia yang tetap elegan.
Sementara itu, puding susu lebih populer di Asia, termasuk Indonesia, dan kerap hadir sebagai sajian rumahan atau hidangan pesta. Rasa manisnya cenderung ringan dengan aroma khas sesuai selera lokal, seperti pandan, cokelat, atau buah-buahan tropis. Inilah yang membuat puding susu terasa akrab dan dekat di hati banyak orang.
Jadi, kamu tim panna cotta atau tim puding susu? Keduanya mempunyai keunikan yang bikin lidah bahagia, tinggal pilih sesuai selera.