5 Tips Membuat Acar Lobak Korea yang Renyah dan Tak Bau Menyengat

Acar lobak korea atau danmuji sering muncul dalam drama Korea sebagai pelengkap makanan yang segar dan menggugah selera. Meski terlihat sederhana, ternyata membuat acar ini tidak bisa asal-asalan kalau ingin rasanya enak dan teksturnya tetap renyah. Kamu juga pasti ingin hasil akhirnya tidak bau menyengat, bukan?
Kalau kamu pernah mencoba membuatnya sendiri tapi hasilnya malah lembek atau terlalu asam, tenang saja. Dengan beberapa trik dapur yang tepat, kamu bisa membuat acar lobak korea yang renyah dan segar seperti buatan restoran. Yuk, simak lima tips penting di bawah ini agar acar lobak Korea buatanmu sukses dan bikin ketagihan.
1. Gunakan lobak korea atau lobak lokal yang segar

Kunci dari acar lobak yang renyah ada pada bahan utamanya, yaitu lobak itu sendiri. Pilih lobak korea atau lobak lokal yang warnanya putih cerah dan teksturnya padat saat ditekan. Hindari lobak yang terlihat layu, lembek, atau berair karena akan mempengaruhi tekstur akhir acar.
Kalau sulit menemukan lobak korea, kamu bisa pakai lobak putih lokal asal kondisinya masih segar. Sebelum dipotong, simpan terlebih dahulu lobak di kulkas selama beberapa jam agar teksturnya makin mantap saat diolah jadi acar.
2. Potong lobak dengan ukuran seragam dan pas

Ukuran potongan lobak sangat mempengaruhi hasil akhirnya. Potong lobak dalam bentuk kotak atau batang kecil dengan ketebalan yang seragam agar meresap sempurna dan tidak cepat lembek. Jangan terlalu tebal karena bisa membuat bumbu sulit masuk dan jangan terlalu tipis karena bisa mudah layu.
Potongan yang konsisten juga membuat tampilan acar lebih menarik saat disajikan. Kamu bisa menggunakan pisau tajam atau alat pemotong khusus untuk mendapatkan hasil yang lebih presisi.
3. Garami lobak terlebih dahulu

Sebelum masuk ke proses pengacaran, lumuri potongan lobak dengan sedikit garam dan diamkan selama 30–60 menit. Proses ini membantu mengeluarkan air dari dalam lobak sehingga teksturnya tidak lembek saat diasinkan. Selain itu, garam juga bisa membantu mengurangi bau khas lobak yang menyengat.
Setelah proses ini, jangan lupa bilas lobak dengan air matang dan tiriskan hingga kering. Pastikan lobak benar-benar tiris agar rasa acar tidak berubah saat dicampur dengan bahan lain.
4. Gunakan cuka apel dan gula untuk rasa seimbang

Bumbu utama dalam acar lobak Korea biasanya terdiri dari cuka, gula, dan sedikit garam. Gunakan cuka apel agar hasilnya lebih segar dan tidak terlalu menusuk hidung seperti cuka putih biasa. Perbandingan yang umum dipakai adalah 1:1 antara cuka dan gula, lalu tambahkan sedikit garam untuk penyeimbang rasa.
Jika ingin rasa yang lebih kompleks, kamu juga bisa menambahkan sedikit kunyit bubuk agar warnanya kuning cerah dan aromanya lebih harum. Pastikan larutan bumbu sudah mendidih dan dingin sebelum dituangkan ke lobak.
5. Simpan dalam wadah kaca dan diamkan minimal sehari

Setelah semua bahan tercampur, simpan acar dalam wadah kaca kedap udara untuk menjaga kesegarannya. Hindari wadah plastik karena bisa menyerap bau dan warna bumbu. Masukkan ke dalam kulkas dan diamkan minimal 24 jam sebelum disantap agar rasa lebih menyatu.
Wadah kaca juga membantu menjaga aroma tetap bersih dan tidak tercampur dengan bau menyengat dari bahan lain. Semakin lama didiamkan, acar lobak akan semakin lezat dan segar untuk dinikmati bersama hidangan Korea favoritmu.
Jangan heran kalau setelah mencoba resep ini kamu jadi ketagihan bikin acar lobak sendiri di rumah. Siapkan stoknya di kulkas dan rasakan sensasi segarnya setiap kali makan mi instan atau kimbap favoritmu.