Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tips Memilih Gurita yang Cocok untuk Takoyaki, Anti Alot!

ilustrasi takoyaki (pexels.com/DUONG QUÁCH)
ilustrasi takoyaki (pexels.com/DUONG QUÁCH)
Intinya sih...
  • Pilih gurita segar atau baru ditangkap untuk takoyaki lezat dan bebas bau amis
  • Hindari gurita kecil yang mudah hancur, pilih ukuran sedang atau besar agar tetap juicy
  • Perhatikan tekstur daging gurita sebelum membeli, potong dadu agar mudah disantap dan tampilan takoyaki lebih rapi

Siapa sih yang nggak suka takoyaki? camilan ala Jepang berbentuk bola dengan isian gurita yang kenyal ini selalu bikin siapa saja ketagihan. Namun, bikin takoyaki enak itu nggak hanya memperhatikan adonan atau bumbu yang digunakan, lho.

Gurita juga menjadi point penting untuk menjaga cita rasa takoyaki tetap lezat di tiap gigitan. Nah, biar takoyaki buatanmu nggak zonk waktu dimasak, kamu harus tahu cara memilih gurita yang bisa kamu simak dalam artikel ini. Yuk, simak tips lengkapnya di bawah ini ya!

1. Pilih gurita yang masih segar atau baru ditangkap

ilustrasi gurita yang segar (freepik.com/freepik)

Untuk menghasilkan takoyaki yang lezat dan bebas bau amis, kamu wajib memilih gurita yang masih segar atau baru saja ditangkap nelayan. Gurita segar memiliki warna cerah, daging yang kenyal, dan aroma khas laut tanpa bau amis yang menyengat.

Kesegaran ini sangat penting agar tekstur gurita tetap empuk saat dimasak dalam adonan takoyaki. Selain itu, rasa takoyaki juga akan lebih manis jika menggunakan gurita segar tanpa perlu banyak bumbu tambahan.

2. Hindari untuk memilih ukuran gurita yang kecil

ilustrasi bayi gurita (freepik.com/timolina)

Agar daging gurita tidak hancur saat dimasak dalam adonan takoyaki, kamu sebaiknya menghindari untuk membeli gurita yang ukurannya terlalu kecil. Gurita kecil atau baby octopus cenderung tips dan mudah menyusut saat terkena suhu panas yang tinggi.

Selain itu, ukuran yang terlalu kecil juga membuat teksturnya kurang memuaskan saat digigit. Untuk hasil yang terbaik, pilih gurita dengan ukuran yang sedang atau besar. Gurita dengan ukuran ini memiliki daging yang cukup tebal agar tetap juicy meski sudah dimasak.

3. Perhatikan tekstur daging gurita sebelum membelinya

ilustrasi wanita sedang memegang gurita segar (pexels.com/RDNE Stock project)

Untuk menghasilkan takoyaki yang lezat dan kenyal, kamu wajib memperhatikan tekstur daging gurita sebelum membelinya. Kamu bisa mencoba menekan dagingnya secara perlahan. Jika ketika ditekan tanganmu memantul kembali, artinya dagingnya masih segar.

Hindari gurita yang terasa kering atau kasar saat dipegang karena itu tandanya sudah lama disimpan dan kualitasnya menurun. Dengan memilih tekstur gurita yang tepat, kamu bisa menciptakan takoyaki yang juicy dan menggugah selera.

4. Jangan lupa potong dadu gurita sebelum dicampur dalam adonan

ilustrasi gurita yang sudah dipotong dadu (pexels.com/Rachel Claire)

Jika semua kriteria gurita sudah terpenuhi, selanjutnya kamu harus memotong daging gurita dengan bentuk dadu yang seragam sebelum mencampurnya ke dalam adonan takoyaki agar lebih mudah disantap. Cukup potong dadu dengan ukuran sekitar 1 hingga 1,5 cm.

Ukuran ini bisa menjaga bentuk adonan takoyaki tetap kokoh tanpa ada drama sobek atau bocor saat dimasak. Selain itu, ukuran gurita yang seragam juga memudahkan untuk mengontrol kematangan dan membuat tampilan takoyaki lebih rapi.

Dengan beberapa tips di atas, kamu bisa memilih gurita berkualitas untuk isian takoyaki yang kenyal dan lezat. Pastikan selalu membeli gurita dengan teliti agar hasil akhirnya benar-benar memanjakan lidah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us