3 Alasan Seo Se Hyun Ingin Bunuh Ayahnya di Hunter With A Scalpel
Seo Se Hyun adalah karakter seorang ahli forensik yang diperankan oleh Park Ju Hyun di drakor Hunter With A Scalpel. Meskipun punya kepribadian yang dingin dan blak-blakan, peran Seo Se Hyun sangat diakui. Ia disebut-sebut sebagai sosok yang genius karena keterampilannya di bidang forensik.
Di drama ini, Seo Se Hyun diceritakan ingin membunuh Yoon Jo Kyun (Park Yong Woo). Setelah tayang 12 episode, tampak jelas bahwa mereka dulu punya hubungan yang sangat dekat. Yoon Jo Kyun ternyata merupakan ayah Seo Se Hyun yang bernama asli Go Doo Sam. Bertahun-tahun mereka gak pernah bertemu dan kemunculan Yoon Jo Kyun membuat Seo Se Hyun gak tenang. Ia bahkan berusaha membunuh ayahnya itu. Memang apa sih kira-kira penyebab Seo Se Hyun ingin bunuh ayah sendiri? Yuk, kepoin beberapa alasannya berikut.
1. Ingin mencegah kejahatan yang lebih lanjut
Sewaktu ia masih kecil, Seo Se Hyun sering membantu membereskan pembunuhan yang dilakukan ayahnya. Ia jadi orang yang mengelap lantai atau darah yang terkena darah korban pembunuhan Yoon Jo Kyun. Ia takut ayahnya murka jika ia gak mengerjakan pekerjaannya dengan becus.
Setelah dewasa dan punya reputasi di forensik, Seo Se Hyun kembali gak tenang karena ada seorang pembunuh berantai yang dijuluki Si Penjahit. Seo Se Hyun yang menangani otopsi pada korban dari pembunuh tersebut ingat betul bahwa luka-luka pada tubuh korban persis dengan luka yang khas dan kemungkinan hanya dibuat ayahnya. Ia ingin mencegah terjadinya pembunuhan yang lebih banyak sehingga ia berusaha membunuh Yoon Jo Kyun.
2. Ingin melindungi diri dan ibunya
Setelah terpisah lama dari ayahnya, Seo Se Hyun tinggal bersama ibunya hingga ia dewasa. Di drakor ini ibunya diceritakan sakit dan harus dirawat di rumah sakit. Yoon Jo Kyun ternyata mengetahui keberadaan ibu Seo Se Hyun, bahkan sampai ruangan tempat perempuan itu dirawat.
Seo Se Hyun tahu betul bahwa ayahnya bisa melakukan tindakan nekat karena di masa lalu ibunya pernah menjadi korban penganiayaannya. Mengetahui hal tersebut, Seo Se Hyun menegaskan bahwa ayahnya gak seharusnya berbuat macam-macam terhadap ibunya karena ia gak segan untuk membalas dengan cara yang sama kejam.
3. Trauma dan takut akan menjadi seperti ayahnya
Sejak kecil, Seo Se Hyun ditetapkan sebagai sosiopat. Ia sering membuat ibunya kaget karena tiba-tiba saja sudah membedah perut hewan yang ia temukan tanpa rasa ngeri atau takut sedikit pun. Ketika ibunya terluka parah akibat dianiaya ayahnya, Seo Se Hyun langsung berinisiatif mengelap lantai yang terkena darah ibunya. Ia dianggap spesial oleh ayahnya sehingga sejak saat itu ia selalu diajak untuk membereskan atau menyiapkan TKP.
Bayang-bayang setiap kali ia mengelap darah di dinding dan lantai masih ada hingga Seo Se Hyun dewasa. Ia trauma dan takut jika dibiarkan, ia akan menjadi orang seperti ayahnya. Ia khawatir akan jadi monster yang sanggup menghilangkan banyak nyawa.
Alasan Seo Se Hyun untuk membunuh ayahnya ternyata cukup kompleks. Ia sebenarnya sudah pernah mendorong ayahnya ke jurang dengan harapan ayahnya itu tewas. Namun, takdir berkata lain, ayahnya berhasil selamat dan masih hidup. Bahkan, ayahnya kini melakukan aksi pembunuhan yang lebih brutal.
