Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Resmi! Hasil Seleksi Administrasi PDDI 2025 Sudah Bisa Dicek

ilustrasi mengisi pendaftaran beasiswa (pexels.com/rawpixel)
ilustrasi mengisi pendaftaran beasiswa (pexels.com/rawpixel)
Intinya sih...
  • Hasil seleksi administrasi Beasiswa PDDI 2025 dapat dicek melalui akun pendaftaran resmi atau email terdaftar.
  • Program Beasiswa Doktor untuk Dosen Indonesia (PDDI) tahun 2025 dibuka bagi dosen dari perguruan tinggi di bawah koordinasi Kemendikti Saintek.
  • Penerima beasiswa akan memperoleh pendanaan penuh dari pemerintah hingga maksimal 48 bulan, mencakup berbagai kebutuhan penunjang studi.

Hasil seleksi administrasi Program Doktor untuk Dosen Indonesia Tahun 2025 (Beasiswa PDDI 2025) diumumkan secara bertahap pada 15 hingga 17 Juli 2025. Informasi kelulusan ini dapat diakses melalui laman resmi Kemendikbud secara terbuka dan transparan.

Bagi para pendaftar, memantau situs resmi secara berkala sangat penting agar tidak terlewat informasi penting. Lantas, sudah siap mengecek hasil seleksi administrasi Beasiswa PDDI 2025 dan melangkah ke tahap berikutnya?

1. Cek hasil seleksi administrasi Beasiswa PDDI 2025

ilustrasi mengetik esai untuk pendaftaran beasiswa (pexels.com/Ivan Mudruk)
ilustrasi mengetik esai untuk pendaftaran beasiswa (pexels.com/Ivan Mudruk)

Para dosen yang telah mendaftar Beasiswa Program Doktor untuk Dosen Indonesia (PDDI) 2025, dapat mengecek hasil seleksi administrasi melalui dua cara berikut.

1. Melalui akun pendaftaran resmi

  • Kunjungi laman https://beasiswa.kemdikbud.go.id

  • Login menggunakan akun yang digunakan saat mendaftar

  • Masuk ke dashboard dan periksa notifikasi pada bagian "Seleksi Administrasi"

2. Melalui email terdaftar

  • Buka kotak masuk email yang digunakan saat pendaftaran

  • Periksa juga folder spam atau junk jika belum ada notifikasi masuk

  • Hasil seleksi akan dikirimkan langsung oleh Kemendikti Saintek melalui email resmi

Jika dinyatakan lolos tahap administrasi, peserta perlu segera menyiapkan dokumen tambahan yang dibutuhkan. Selanjutnya, persiapkan diri untuk mengikuti seleksi substansi dan wawancara sesuai jadwal yang akan diumumkan di laman resmi  https://beasiswa.kemdikbud.go.id.

2. Program Beasiswa Doktor untuk Dosen Indonesia

ilustrasi beasiswa (pexels.com/Gül Işık)
ilustrasi beasiswa (pexels.com/Gül Işık)

Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) telah meluncurkan Program Doktor untuk Dosen Indonesia (PDDI) tahun 2025. Program ini merupakan wujud komitmen untuk menghadirkan generasi unggul dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045.

Beasiswa ini terbuka bagi dosen dari perguruan tinggi di bawah koordinasi Kemendikti Saintek, baik akademik maupun vokasi. Penerima beasiswa dapat melanjutkan studi program doktor (S3) di perguruan tinggi dalam dan luar negeri, dengan pendanaan penuh dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

3. Syarat dan komponen pembiayaan Beasiswa PDDI 2025

Ilustrasi wawancara beasiswa (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutiona)
Ilustrasi wawancara beasiswa (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutiona)

Agar proses seleksi Beasiswa PDDI 2025 berlangsung objektif dan transparan, ditetapkan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi oleh setiap pendaftar. Penerima beasiswa akan memperoleh pendanaan penuh dari pemerintah hingga maksimal 48 bulan, mencakup biaya pendidikan dan berbagai kebutuhan penunjang studi.

Komponen Dana Pendidikan:

1. Dana SPP (Tuition Fee)
2. Dana Pendaftaran
3. Dana Tunjangan Buku
4. Dana Bantuan Penelitian Disertasi
5. Dana Bantuan Publikasi Jurnal Internasional

Komponen Biaya Pendukung:

1. Dana Transportasi
2. Dana Aplikasi Visa
3. Dana Asuransi Kesehatan
4. Dana Kedatangan
5. Dana Hidup Bulanan
6. Dana Keadaan Darurat (Force Majeure)

Persyaratan Umum:

1. WNI (dibuktikan dengan KTP/KK/paspor)
2. Memiliki NIDN/NIDK (dosen tetap di bawah koordinasi Kemendikti Saintek)
3. Batas usia:

  • Maksimal 51 tahun (program studi normatif 3 tahun)

  • Maksimal 48 tahun (program studi normatif 4 tahun)

4. Telah diterima di perguruan tinggi dalam negeri sesuai skema program
5. Mahasiswa baru semester ganjil tahun akademik 2025/2026
6. IPK magister minimal 3,25 (skala 4)
7. Ijazah dan transkrip pendidikan sebelumnya
8. Minimal 1 rekomendasi dosen
9. Surat izin dari:

  • Pejabat pembina kepegawaian (ASN)

  • Pimpinan instansi berwenang (Non-ASN)

  • Pemimpin PTN asal atau LLDikti (PTS)

10. Surat keterangan sehat jasmani & bebas narkoba (maks. 6 bulan dari pendaftaran)

  • Diterbitkan oleh rumah sakit/puskesmas/klinik/lembaga berwenang

11. Menandatangani surat pernyataan PDDI

Ketentuan tambahan pendaftar tidak sedang:

  • Menempuh pendidikan lain

  • Mengambil jenjang pendidikan sama

  • Menjadi penerima beasiswa lain dengan pendanaan ganda

  • Menerima beasiswa non-degree LPDP

  • Mengikuti seleksi CPNS

Pastikan seluruh persyaratan telah terpenuhi dan cek hasil seleksi administrasi Beasiswa PDDI 2025 tepat waktu. Tetap semangat dalam menempuh proses seleksi demi meraih peluang studi doktoral yang lebih baik.

Penulis: Angel Rinella

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriyanti Revitasari
EditorFebriyanti Revitasari
Follow Us