4 Tanda Anak Sedang Mencari Perhatian, Harus Peka!

- Anak sering mengulang perilaku yang mengundang respon
- Menunjukkan sikap manja secara berlebihan
- Membuat masalah kecil menjadi besar
Anak-anak kerap menunjukkan perilaku tertentu pada saat mereka merasa kurang memeroleh perhatian dari orangtua atau pun orang-orang yang ada di sekitarnya. Perilaku ini memang bisa muncul secara halus atau terang-terangan, sebab tergantung pada kepribadian, situasi yang dialami anak, hingga usianya.
Memahami tanda-tanda bahwa anak sedang mencari perhatian tentu merupakan bagian penting bagi orangtua agar dapat merespon dengan cepat. Berikut ini merupakan beberapa tanda bahwa anak sedang mencari perhatian, sehingga orangtua harus menghadapinya dengan cermat.
1. Sering mengulang perilaku yang mengundang respon

Anak mungkin sering mengulang perilaku tertentu, seperti mengetuk meja, berbicara keras, hingga membuat suara-suara yang terdengar aneh. Perilaku ini memang pada umumnya dilakukan secara berulang hingga memeroleh reaksi yang diharapkan dari orangtua.
Jika cenderung diabaikan, maka anak akan semakin meningkatkan intensitas perilaku tersebut agar lebih terlihat oleh orangtua. Hal ini bisa menjadi sinyal bahwa anak sedang memerlukan interaksi atau pun pengakuan dari lingkungan yang ada di sekitarnya.
2. Menunjukkan sikap manja secara berlebihan

Pada saat ingin diperhatikan, maka anak akan lebih manja dari biasanya, seperti minta dipeluk secara terus-menerus atau bahkan tidak mau lepas dari orangtuanya. Sikap seperti ini memang bisa muncul di momen-momen pada saat orangtua sedang sibuk.
Walau mungkin terkesan menggemaskan pada awalnya, namun sikap majas secara berlebihan dapat menjadi tanda bahwa anak kurang aman secara emosional. Dengan memberikan perhatian yang berkualitas pada waktu yang tepat, maka perilaku ini dapat berkurang secara natural.
3. Membuat masalah kecil menjadi besar

Beberapa anak kerap mencari perhatian dengan melebih-lebihkan situasi yang ada, seperti menangis karena alasan sepele atau mengeluh secara berlebihan. Hal ini bertujuan agar orangtua dapat segera fokus pada mereka dan memberikan perhatian yang diinginkan
Perilaku ini memang pada umumnya muncul pada saat anak merasa diabaikan atau kalah bersaing perhatian dari saudara atau bahkan orang lain yang ada di sekitarnya. Menanggapi dengan tenang dan memberikan solusi yang terbaik bisa membantu anak untuk merasa lebih diperhatikan tanpa terkesan berlebihan.
4. Sering menunjukkan kemampuan dan prestasi kecil

Anak biasanya akan selalu berusaha untuk memamerkan berbagai keterampilan atau pun pencapaian sederhana yang mereka peroleh, seperti menyanyi, bercerita, atau menggambar agar nantinya bisa memeroleh pujian yang diharapkan dari orangtua atau pun orang-orang yang ada di sekitarnya. Hal ini merupakan bentuk positif dari upaya untuk mencari perhatian.
Jika respon yang diberikan oleh orangtua terdengar hangat dan tulus, maka anak pun akan merasa dihargai dan penuh percaya diri. Sebaliknya jika mereka kurang memeroleh apresiasi yang diharapkan, maka anak akan menjadi perhatian dengan cara yang dianggap kurang tepat.
Mengenali tanda-tanda anak sedang mencari perhatian tentu bisa membantu orangtua untuk memberikan respon dengan cara yang lebih bijak. Perhatian secara konsisten dan penuh kasih sayang bisa mencegah anak untuk mencari perhatian dengan cara yang negatif, sehingga bisa membentuk hubungan yang sehat antara orangtua dan anak. Bangun komunikasi yang baik agar anak bisa tetap memeroleh perhatian dari orangtuanya!