5 Tips Jitu Pakai Krim Penghilang Bulu, Kulit Bebas Iritasi!
- Lakukan uji coba di area kecil sebelum penggunaan
- Bersihkan kulit sebelum aplikasi krim dan keringkan dengan lembut
- Ikuti petunjuk penggunaan pada kemasan produk dan pilih produk yang sesuai jenis kulit
Memakai krim penghilang bulu dapat menjadi opsi praktis untuk menghilangkan rambut halus tanpa menimbulkan rasa sakit seperti mencukur atau waxing. Akan tetapi, bila tak dipakai dengan benar, krim ini bisa mengakibatkan iritasi, kemerahan, atau bahkan luka pada kulit. Maka dari itu kamu perlu trik atau tips khusus saat menggunakan krim tersebut.
Ada beberapa tips jitu pakai krim penghilang bulu agar kulitmu tetap sehat dan terawat. Selain itu, tips ini akan membantumu dalam menghindari iritasi kulit saat proses penghilangan bulu. Yuk, simak tips lengkap mengaplikasikan krim penghilang bulu!
1. Lakukan uji coba di area kecil
Sebelum memakai krim penghilang bulu di area yang luas, kamu bisa mencoba terlebih dahulu di bagian kecil kulit. Hal tersebut penting untuk mengerti apakah kulit kamu sensitif terhadap bahan kimia dalam produk tersebut. Tunggulah krim selama waktu yang disarankan, kemudian amati reaksinya selama 24 jam. Apabila tak timbul kemerahan, gatal, atau iritasi, maka produk relatif aman untuk dipakai. Uji coba tersebut dapat mencegah efek samping yang lebih serius.
2. Bersihkan kulit sebelum penggunaan
Kamu perlu memastikan bahwa kulit bersih dari keringat, minyak, atau sisa produk lain sebelum mengaplikasikan krim. Mencuci kulit dengan menggunakan air hangat dan sabun ringan berguna untuk membantu membuka pori-pori dan meningkatkan efektivitas krim. Jangan memakai sabun keras atau scrub sebelum perawatan karena dapat menyebabkan kulit lebih sensitif. Selanjutnya, keringkan kulit dengan lembut memakai handuk bersih sebelum pemakaian krim. Kulit yang bersih dapat membantu mencegah reaksi negatif karena kontaminasi.
3. Ikuti petunjuk penggunaan dengan cermat
Kamu dianjurkan untuk selalu membaca dan mengikuti instruksi pemakaian pada kemasan produk. Jangan melebihi waktu yang disarankan karena hal tersebut dapat menimbulkan iritasi atau luka bakar kimia. Berikutnya, aplikasikan krim dengan merata dan hindari bagian sensitif seperti sekitar mata, mulut, dan luka terbuka. Kamu bisa menggunakan alat bantu seperti spatula bila tersedia untuk hasil yang lebih bersih.
4. Pakai produk yang sesuai jenis kulit
Kamu bisa memilih krim yang dibuat untuk jenis kulit kamu, seperti kulit sensitif, kering, atau berminyak. Produk yang salah dapat mengakibatkan reaksi negatif, mulai dari kekeringan sampai dengan peradangan. Tersedia berbagai merek dengan varian berbeda sesuai dengan keperluan kulit. Selain itu, kamu bisa membaca label dengan teliti dan mempertimbangkan untuk memilih yang memiliki kandungan bahan melembapkan seperti aloe vera atau vitamin E.
5. Lembapkan kulit seusai pemakaian
Seusai rambut disingkirkan, kulit bisa terasa kering atau sedikit perih. Oleh karena itu, kamu bisa menggunakan pelembap ringan tanpa parfum yang bertujuan untuk menenangkan dan melembapkan kulit. Bahan alami seperti lidah buaya, shea butter, atau minyak kelapa sangat baik untuk mempercepat regenerasi kulit. Di samping itu, janganlah menggunakan produk dengan kandungan alkohol karena dapat memperburuk iritasi. Merawat kulit sesudah penggunaan krim penting supaya tetap halus, sehat, dan terhidrasi.
Tips jitu pakai krim penghilang bulu bisa kamu terapkan saat mengaplikasikan krim penghilang bulu supaya kulit tetap sehat dan bebas iritasi. Kulit kamu akan terlihat makin bersih dan segar!
