Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

HUT 80 RI, Relawan BUMN Selamatkan Dugong dan Ekosistem Laut

Relawan Bakti BUMN
Relawan Bakti BUMN di Bintan, Kepulauan Riau, melaksanakan kegiatan konservasi padang lamun, mangrove, terumbu karang, dan habitat dugong. (Dok. Pelindo)
Intinya sih...
  • Konservasi lamun hingga dugong jadi warisan penting
  • Pelabuhan jadi pintu gerbang ekonomi
  • Semarak HUT RI menutup aksi penyelematan ekosistem laut
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times – Suasana peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, 17 Agustus 2025, berlangsung meriah. 

Selain upacara yang berlangsung khidmat, lantunan musik mempersatukan seluruh tamu yang berasal dari berbagai latar belakang profesi, mulai dari masyarakat hingga pejabat negara.

Di tengah gegap gempita perayaan kemerdekaan di Istana Merdeka, relawan Bakti BUMN di Bintan, Kepulauan Riau, melaksanakan kegiatan konservasi padang lamun, mangrove, terumbu karang, dan habitat dugong, sebagai hadiah bagi republik ini yang berusia genap 80 tahun. 

Upaya ini juga dinilai penting untuk menjaga ekosistem laut sekaligus membuka peluang pengembangan wisata edukasi, yang memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat pesisir.

“Kami tidak datang hanya untuk memberi bantuan, tetapi juga bekerja bersama warga menjaga laut,” ujar Direktur SDM dan Umum PT Pelindo, Dwi Fatan Lilyana, dalam keterangannya, Senin (18/8/2025).

1. Konservasi lamun hingga dugong jadi warisan penting

Mangrove
Memeringati Hari Mangrove se-Dunia (Dok. IDN Times)

Lily mengatakan konservasi lamun hingga perlindungan dugong menjadi warisan penting bagi generasi berikutnya. Selain di Bintan, relawan juga hadir di Danau Toba (Sumatra Utara), Muara Enim (Sumatra Selatan), Ciamis (Jawa Barat), Madiun (Jawa Timur), Paser (Kalimantan Timur), Klungkung (Bali), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Gorontalo, dan Banda Neira (Maluku).

"Konservasi lamun, mangrove, terumbu karang, hingga perlindungan dugong adalah warisan penting untuk generasi berikutnya," kata dia.

2. Pelabuhan jadi pintu gerbang ekonomi

Nelayan
Situasi di Pelabuhan Padangbai, Karangasem. (Dok. IDN Times/istimewa)

Dalam aksi yang berlangsung selama 15–18 Agustus 2025, para relawan terlibat dalam berbagai aktivitas, seperti mengajar anak-anak di sekolah, membina Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), menanam pohon, membersihkan pantai, hingga memperbaiki fasilitas umum.

Menurut Lily, kegiatan tersebut membangun kedekatan dengan masyarakat sekaligus menumbuhkan kembali semangat gotong-royong.

“Pelabuhan adalah pintu gerbang ekonomi. Tapi keberadaan Pelindo juga harus dirasakan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari,” kata dia.

3. Semarak HUT RI menutup aksi penyelematan ekosistem laut

Lomba HUT RI
Ilustrasi lomba 17 Agustus (pexels.com/Zayid N)

Program ditutup dengan perayaan HUT ke-80 RI melalui upacara bendera, lomba rakyat, pertunjukan seni, dan aksi berbagi bantuan.

Lily menambahkan, keberhasilan program ini terletak pada keterlibatan langsung antara relawan dan warga. Gotong royong yang menjadi karakter bangsa ini terwujud dalam aksi tersebut.

"Indonesia merdeka karena gotong-royong. Kalau semangat ini terus dijaga, negeri ini akan selalu kuat,” tutur dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us