Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jokowi Batal Jadi Calon Ketua Umum, PSI Dapat Harapan Palsu?

IMG-20250624-WA0024.jpg
Konferensi pers di Kantor DPP PSI (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wiesa)
Intinya sih...
  • PSI menghormati keputusan Jokowi untuk tidak mendaftar sebagai calon ketua umum
  • Posisi Jokowi di PSI masih terbuka lebar, baik secara formal maupun informal

Jakarta, IDN Times - Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI) memastikan, Presiden Ketujuh RI, Joko "Jokowi" Widodo batal mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum.

Jokowi tidak melakukan pendaftaran calon Ketua Umum PSI yang digelar mulai 13 Mei 2025 hingga ditutup pada 23 Juni 2025 pukul 24.00 WIB. Jokowi sendiri sempat diisukan ikut meramaikan kontestasi pemilihan Ketua Umum PSI.

1. PSI dapat harapan palsu?

IMG-20250624-WA0023.jpg
Konferensi pers di Kantor DPP PSI (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wiesa)

Saat ditanya bagaimana pandangan PSI karena mendapat harapan palsu soal kabar bergabungnya Jokowi, PSI menegaskan menghormati apa pun keputusan Jokowi.

Ketua Steering Committee Kongres PSI, Andy Budiman, mengatakan, partainya masih terbuka apabila Jokowi kelak ingin menjadi kader PSI.

"Terkait dengan gabung sebagai anggota itu masih terbuka opsinya. Jadi sekali lagi ini kita kembalikan kepada Pak Jokowi. Tentu Pak Jokowi sebagai tokoh bangsa punya pertimbangan tersendiri untuk bergabung atau tidak kita hormati keputusan beliau," kata dia dalam jumpa pers di Kantor PSI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (24/6/2025).

"Tapi itu tidak akan mengubah apa pun pandangan kami terhadap Pak Jokowi yang tetap menganggap Pak Jokowi sebagai mentor kami. Orang yang kami hormati dalam visinya untuk membangun Indonesia," sambungnya.

2. Banyak posisi yang bisa dimainkan, tak harus di depan panggung

IMG_4859.jpeg
Presiden ke-7 Joko “Jokowi” Widodo. (IDN Times/Larasati Rey)

Andy menegaskan, dalam dunia politik, siapa pun bisa memainkan peran baik secara formal maupun di belakang panggung. Ia menganggap berbagai opsi mengenai peran Jokowi di PSI masih terbuka lebar.

"Kami sekali lagi menghormati pilihan Pak Jokowi dan bagaimanapun sekali lagi di dalam politik itu ada banyak fungsi yang bisa dimainkan oleh siapa pun. Fungsi dalam artian ada posisi formal, ada posisi informal, ada yang di depan panggung, ada yang di belakang layar dan lain sebagainya. Semua opsi masih bisa terbuka," kata dia.

PSI resmi mengumumkan tiga nama kader yang mendaftar sebagai calon ketua umum. Ketiga nama itu diumumkan setelah dinyatakan lolos tahap verifikasi pendaftaran. Mereka adalah Ronald A Sinaga alias Bro Ron, Kaesang Pangarep, dan Agus Mulyono Herlambang.

Masa pemungutan suara untuk pemilihan Ketua Umum PSI akan berlangsung antara 12 hingga 19 Juli 2025. Hasil pemungutan suara bertajuk Pemilu Raya PSI yang digelar secara daring ini diumumkan bersamaan dengan pelaksanaan Kongres PSI pada 19 Juli 2025 di Solo, Jawa Tengah.

3. PSI sempat harap Jokowi jadi ketua umum

IMG_6308.jpeg
Presiden ke-7 Jokowi bersama Iriana menemui warga yang mengucapkan selamat ulang tahun ke-64. (IDN Times/Larasati Rey)

Andy sempat menyampaikan harapan dan mendoakan agar Jokowi bisa mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum PSI.

"Apakah Pak Jokowi akan menjadi calon (Ketua Umum PSI), kita doakan," kata Andy dalam jumpa pers di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Selasa (13/5/2025).

Sementara, Jokowi menanggapi pernyataan itu dengan santai. Ia mengaku memperhitungkan peluang dari partai berlambang mawar itu.

"Ya, masih dalam kalkulasi. Jangan sampai kalau nanti misalnya saya ikut, saya kalah," ujar Jokowi saat ditemui, Rabu (14/5/2025).

"Belum, kan masih panjang, sampai Juni, seinget saya masih sampai Juni. Ya gak tahu (saingan dengan Kaesang atau tidak). Kalau saya mendaftar mugnkin yang lain gak mendaftar, mungkin," kelakarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us