Ada TNI di Jajaran Calon Dubes RI, DPR: Kelas Berat Semua

- Dua TNI di calon dubes Prabowo
- Kebanyakan berlatar belakang diplomat
- Calon dubes Malaysia tak punya pengalaman diplomat
Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi I DPR RI, Utut Adianto buka suara soal latar belakang para calon duta besar (dubes) yang melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test).
Dia mengakui, ada sosok-sosok yang berlatarbelakang militer. Salah satunya adalah Letjen TNI Purnawirawan, Hotmangaraja Pandjaitan yang merupakan calon Dubes RI untuk Singapura.
"Beliau itu dulu Letnan Jenderal TNI. Jadi kalau dari petinju, ini kelas berat semua. Heavyweight, bukan kelas yang mayang yang 48 kilo," kata Utut di Gedung DPR RI, Jakarta, Minggu (6/7/2025).
1. Ada dua TNI di calon dubes Prabowo

Selain Hotma, ada juga Mayor Jenderal Purnawirawan Gina Yoginda yang merupakan calon Dubes RI untuk Korea Utara (Pyongyang).
Di TNI, Gina pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI. Namun, dia juga memiliki latar belakang diplomat, dengan jabatannya saat ini adalah Dubes RI untuk Afghanistan berkedudukan di KBRI Kabul.
Begitu juga dengan Hotma, dia pernah menjadi Dubes RI untuk Prancis, Andorra, Monako, dan UNESCO.
2. Kebanyakan berlatar belakang diplomat

Meski begitu, dari 24 calon dubes yang diuji oleh Komisi I DPR RI, menurut Utut mayoritas memiliki latar belakang diplomat.
"Ini mostly diplomat," ucap Utut.
3. Calon dubes Malaysia akui tak punya pengalaman diplomat

Dari 24 calon dubes, ada salah satu yang tak berlatarbelakang diplomat, TNI, ataupun politikus. Dia adalah Raden Dato Mohammad Iman Hascarya Kusumo (Iman Kusumo), yang merupakan calon dubes RI untuk Malaysia.
Iman diketahui merupakan salah satu orang dekat Prabowo. Ia juga ikut serta menjadi bagian tim kampanye menjadi wakil bendahara pasangan calon Prabowo-Sandiaga Uno pada Pemilu 2019 lalu.
Iman juga dekat dengan Prabowo lantaran ia pernah menjabat sebagai Ketua Asosiasi Polo PB Pordasi. Di dalam asosiasi itu juga tercantum nama petinggi Partai Gerindra yang juga Menteri Luar Negeri Sugiono sebagai Sekretaris Jenderal.
Kepada awak media, Iman bilang dirinya tak berlatarbelakang diplomat. Namun, dia mengaku sangat dekat dengan Prabowo. Namun, dia mengatakan dirinya punya pengalaman
"Enggak, cuma saya pengalamannya tinggal di Malaysia cukup lama dan menikah dengan orang Malaysia. Mungkin jalan hidup saja ya seperti begitu," ucap Iman.
Dia optimistis dalam menjalankan visi-misi Prabowo, dengan relasinya yang cukup banyak di Malaysia.
"Jadi memang relasi saya cukup banyak di Malaysia. Alhamdulillah saya dekat dengan Prabowo juga. Jadi untuk menjaga hubungan yang sudah dibina baik dengan Presiden kita hanya melanjutkan, memelihara lah," tutur Iman.