Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cegah Serangan Ukraina, Rusia Bikin Bunker Khusus Pesawat Tempur

Pesawat tempur Rusia. (unsplash.com/stepan_konev)
Intinya sih...
  • Rusia membangun puluhan bunker pesawat di pangkalan militer.
  • Rusia juga bangun lima pangkalan nuklir baru di dekat perbatasan NATO.
  • Belarus tembak jatuh drone Rusia yang mengarah ke Ukraina.

Jakarta, IDN Times - Rusia disebut tengah membangun bunker khusus pesawat tempur untuk mencegah serangan Spiderweb yang dilakukan Ukraina pada awal Juni. 

Serangan Spiderweb disebut menjadi serangan terbesar dan tersukses Ukraina di teritori Rusia. Serangan menggunakan drone itu diklaim mengakibatkan 41 pesawat pembom Rusia hancur. 

Menyusul serangan besar ini, Rusia disebut telah memindahkan sejumlah pesawat pembomnya ke Timur Jauh untuk menghindari serangan serupa, dikutip dari Moscow Times, Selasa (15/7/2025).

1. Bangun puluhan bunker pesawat di sejumlah pangkalan militer

Berdasarkan keterangan dari Institute for the Study of War (ISW), Rusia sudah membangun puluhan bunker khusus pesawat di pangkalan udara Khalino di Kursk Oblast dan Saki di Krimea. 

Terdapat 10 bunker yang tertutup oleh tanah dan 12 bunker yang memiliki atap beton di pangkalan udara Khalino. Sedangkan di Saki, terdapat dua bunker beton dan bunker pesawat yang dibangun dalam beberapa hari terakhir lewat analisis citra satelit. 

Sementara itu, tidak ada pekerjaan apapun di pangkalan udara Dzhankoi di Krimea. Bahkan, bangkai pesawat tempur yang terkena serangan masih terlihat di pangkalan udara Belaya. 

2. Rusia bangun lima pangkalan nuklir baru di dekat perbatasan NATO

Tak hanya membangun bunker pesawat, Rusia juga disebut sedang membangun fasilitas pangkalan nuklir rahasia baru di tengah tensi dengan NATO imbas perang di Ukraina. 

Berdasarkan kenampakan citra satelit, fasilitas nuklir rahasia itu dijaga ketat dan dikelilingi oleh pagar. Sebanyak empat fasilitas nuklir itu berada di Belarus, Kaliningrad, serta perbatasan Norwegia dan Finlandia. 

Mengutip Ukrinform, satu fasilitas nuklir rahasia ditempatkan di dekat kutub utara, tepatnya di Kepulauan Novaya Zemlya yang memisahkan Laut Kara dan Barents. 

Sebelumnya, Rusia telah mengalami kebocoran data tentang lokasi fasilitas senjata nuklirnya. Kebocoran ini mengakibatkan sekitar 2 juta data dapat diakses di internet, termasuk fasilitas peluncur roket di Yasny. 

3. Belarus tembak jatuh drone Rusia yang mengarah ke Ukraina

ilustrasi drone (unsplash.com/jaredbrashier)
ilustrasi drone (unsplash.com/jaredbrashier)

Pada hari yang sama, helikopter militer Belarus menembak jatuh drone Rusia yang melewati teritori negaranya. Drone tersebut diketahui melewati teritori Belarus untuk menyasar Ukraina. 

Kepala Program Studi Rusia dan Belarus di Dewan Luar Negeri Prism Ukraina, Yaroslav Chornogor mengatakan bahwa langkah Belarus ini bukanlah sebuah gestur untuk Ukraina, melainkan untuk pertahanan negaranya. 

“Ini bukanlah yang pertama kali militer Belarus menembak jatuh drone Rusia. Mungkin saja drone itu masuk di sekitar fasilitas strategis Belarus. Namun, ini bukan untuk memberikan gestur positif kepada Ukraina,” ujarnya.  

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sonya Michaella
EditorSonya Michaella
Follow Us