5 Rekrutan Terakhir Liverpool dari Klub Serie A per 16 Agustus 2025

- Mohamed Salah menjadi tumpuan Liverpool di musim 2025/2026 dengan kontribusi gol dan assist yang besar.
- Alisson Becker tetap diandalkan sebagai kiper utama Liverpool dengan kontribusi yang signifikan dalam meraih trofi prestise.
- Arthur Melo hanya menghabiskan waktu di Liverpool untuk pemulihan cedera dan tidak dipermanenkan setelah pulih.
Liverpool belum berhenti mendatangkan pemain demi tim yang kompetitif pada musim baru. Giovanni Leoni menjadi rekrutan teranyar mereka pada musim panas 2025. Bek berusia 18 tahun ini dibeli dari Parma dengan harga 31 juta euro atau sekitar Rp586 miliar.
Dalam sedekade terakhir, Liverpool jarang merekrut pemain dari klub Serie A Italia. Meski begitu, beberapa pemain yang telah didatangkan mampu diandalkan. Giovanni Leoni merupakan bek muda potensial sehingga diharapkan bisa tampil apik. Termasuk dirinya, berikut lima rekrutan terakhir Liverpool dari Serie A per 16 Agustus 2025.
1. Mohamed Salah masih menjadi tumpuan Liverpool mencetak gol
Musim 2025/2026 menandai tahun kesembilan Mohamed Salah bersama Liverpool. Sejak dibeli dari AS Roma pada 2017 lalu, ia menjelma sebagai bintang papan atas. Kontribusinya sebagai winger kreatif telah menghasilkan 246 gol dan 113 assist dari 403 penampilan.
Salah berperan krusial membawa Liverpool kembali berjaya. Ia sukses membantu Liverpool menjuarai Liga Champions Eropa dan English Premier League. Setelah meneken kontrak baru pada April lalu, ia akan berada di Anfield hingga 2027 mendatang. Dengan masa bakti yang lebih lama, pemain asal Mesir ini akan menjadi tumpuan Liverpool bersaing juara.
2. Alisson Becker tetap diandalkan sebagai kiper utama Liverpool
Liverpool pernah merekrut Alisson Becker dengan memecahkan rekor transfer kiper termahal pada 2018 lalu. Kepindahannya dari AS Roma ke Liverpool ini menjadi sejarah tersendiri. Pemain asal Brasil ini diandalkan konsistensinya di bawah mistar gawang.
Kehadiran Alisson terbukti mampu mengembalikan Liverpool ke puncak kesuksesan. Ia menjadi bagian integral tim meraih berbagai trofi prestise, termasuk Liga Champions dan Premier League. Tercatat, ia telah memainkan 300 laga dengan 127 clean sheet dan kebobolan 273 gol.
3. Arthur Melo hanya menghabiskan waktu di Liverpool untuk pemulihan cedera
Pada 2022/2023, Liverpool meminjam Arthur Melo dari Juventus. Perekrutannya saat itu dibutuhkan untuk menambah kedalaman skuad di lini tengah. Sayangnya, ia justru kerap dibekap cedera dan lebih banyak menghabiskan waktunya di ruang perawatan.
Arthur sempat bermain untuk Liverpool U-21 sebanyak tiga kali setelah pulih. Namun, ia sejatinya hanya memainkan satu pertandingan bersama Liverpool. Dengan kondisi tersebut, ia tidak dipermanenkan dan dikembalikan kepada Juventus pada musim panas 2023.
4. Federico Chiesa memasuki musim keduanya di Liverpool
Federico Chiesa bergabung dengan Liverpool pada musim panas 2024 lalu. Ia dibeli dari Juventus dengan biaya 12 juta euro atau Rp226 miliar. Namun, penampilannya minim karena faktor kebugaran dan cedera. Tercatat, ia hanya tampil 14 kali dengan 2 gol dan 2 assist.
Musim 2025/2026 bisa menjadi pembuktiannya di Liverpool. Meski begitu, ia tidak menutup kemungkinan hengkang pada akhir bursa transfer. Pada partai pertama Premier League, ia mencetak gol. Ini membuatnya potensinya untuk bertahan di Anfield juga besar musim ini.
5. Giovanni Leoni direkrut Liverpool berkat potensinya sebagai bek muda
Liverpool merekrut salah satu pemain muda bertalenta dalam diri Giovanni Leoni. Setelah 4 musim tidak mendatangkan bek tengah, Liverpool membeli sang pemain untuk prospek jangka panjang. Pemain berpaspor Italia ini masih berusia 18 tahun dan bisa berkembang lebih baik.
Leoni sejatinya baru semusim berada di Parma. Meski begitu, ia mampu menunjukan performa yang solid di lini pertahanan. Pada 2024/2025, ia bermain mengesankan dalam 17 laga. Berkat potensinya, Liverpool memboyongnya dan diproyeksikan sebagai bintang masa depan.
Dari sederet nama di atas, terdapat tiga pemain yang masih berada di Liverpool. Dengan kondisi ini, Leoni berpotensi mendapatkan gemblengan dari mereka sebagai senior. Ia diharapkan bisa mengeluarkan potensinya. Patut dinantikan kiprahnya pada 2025/2026.