Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Curug Ibun Pelangi Majalengka: Lokasi, Harga Tiket Masuk, dan Tips Wisata

potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/ayubii.i)
potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/ayubii.i)

Majalengka merupakan sebuah daerah yang terletak di Provinsi Jawa Barat. Kabupaten ini memiliki beragam destinasi wisata menarik, salah satunya adalah Curug Ibun Pelangi.

Curug Ibun Pelangi terkenal dengan fenomena pelangi yang sering muncul di sekitar air terjunnya, terutama saat pagi hari ketika sinar matahari menyinari tetesan air. Inilah yang menjadi daya tarik di sini.

Buat kamu yang ingin lebih tahu tentang wisata ini, simak informasi wisata Curug Ibun Pelangi di bawah ini.

1. Lokasi, jam operasional, dan harga tiket masuk

potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/nayina_i)
potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/nayina_i)

Lokasi: Desa Sukasari Kaler, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Jam operasional: setiap hari, mulai pukul 08.00-16.00 WIB.

Harga tiket masuk: Rp12.000 per orang.

2. Rute menuju Curug Ibun Pelangi Majalengka

potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/ayubii.i)
potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/ayubii.i)

Curug Ibun Pelangi berjarak sekitar 19 km dari pusat kota Majalengka dengan waktu tempuh 45 menit hingga 1 jam. Kalau dari arah Bandung, ambil jalur Cileunyi-Sumedang-Majalengka.

Lanjut ke arah Argapura dan ikuti petunjuk arah ke Curug Ibun Pelangi di desa Sukasari Kidul. Disarankan menggunakan kendaraan roda dua atau mobil kondisi prima karena beberapa jalan mendekati curug masih berupa tanah berbatu.

3. Asal-usul nama Curug Ibun Pelangi Majalengka

potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/ayubii.i)
potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/ayubii.i)

Nama Ibun Pelangi diambil dari bahasa Sunda, yaitu ibun yang berarti kabut. Sementara pelangi menggambarkan keindahan bias cahaya yang muncul saat sinar matahari menyentuh percikan air terjun.

Suara gemuruh air yang jatuh berpadu dengan suara alam lainnya menghasilkan suasana tenang dan menyegarkan. Keasrian alam di sekitar curug ini sangat terjaga sehingga menjadikannya tempat ideal untuk melepaskan penat.

4. Daya tarik utama di Curug Ibun Pelangi Majalengka

potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/ayubii.i)
potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/ayubii.i)

Curug Ibun Pelangi menawarkan pengalaman wisata alam yang istimewa dengan daya tariknya. Daya tarik utama adalah kemunculan pelangi kecil saat sinar matahari mengenai percikan air di udara. Tempat ini dikelilingi pepohonan hijau rimbun dan tebing batu alami. Area curug ini masih alami, jauh dari hiruk pikuk kota.

Pengunjung dapat bermain air di area yang dangkal dan aman, tetapi tetap waspada jika arus air menguat. Nikmati perjalanan menuju curug dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak yang dikelilingi pepohonan hijau.

5. Fasilitas dan tips wisata Curug Ibun Pelangi Majalengka

potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/sufqordhowi_)
potret Curug Ibun Pelangi Majalengka (instagram.com/sufqordhowi_)

Curug Ibun Pelangi menyediakan beberapa fasilitas, termasuk musala, kantin, dan petugas keamanan khusus untuk memastikan keselamatan pengunjung. Selain itu, tersedia parkiran yang luas, gazebo untuk bersantai, dan toilet yang bersih.

Pakailah alas kaki yang nyaman dan cocok untuk berjalan di medan yang tidak rata. Kunjungi selama musim kemarau untuk air yang lebih jernih dan usahakan untuk ke sini saat pagi hari agar mendapatkan fenomena pelangi yang indah.

Dengan keindahan alamnya yang memukau dan fenomena pelangi yang menjadi ciri khasnya, Curug Ibun Pelangi tak hanya menenangkan mata, tetapi juga pengalaman wisata yang tidak terlupakan. Jadi, kapan kamu bisa menikmati keindahan tersembunyi Majalengka ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us