Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perubahan Visa Australia per 1 Juli 2025 yang Perlu Kamu Tahu

Ilustrasi visa (unsplash.com/Kit (formerly ConvertKit))
Ilustrasi visa (unsplash.com/Kit (formerly ConvertKit))

Jika kamu punya rencana untuk belajar atau tinggal sementara di Australia, ada beberapa perubahan penting soal visa mereka. Departemen Dalam Negeri Australia telah menyatakan biaya aplikasi visa naik mulai  1 Juli 2025.

Tentunya perubahan ini wajib banget kamu perhatikan. Sebab, bukan hanya soal biaya visa yang naik, tetapi ada beberapa syarat keuangan yang semakin ketat dan struktur visa yang diperbaharui. Kalau kamu gak update dari sekarang, bisa-bisa rencana kuliah atau pelatihan di Australia jadi terganggu, karena dokumen gak sesuai aturan baru.

Nah, biar gak ketinggalan informasinya, IDN Times telah merangkum informasi perubahan dan kenaikan biaya visa Australia yang berlaku mulai 1 Juli 2025 ini. Simak baik-baik sampai habis, ya!

1. Biaya semua jenis visa naik

Mulai awal tahun keuangan baru, semua biaya visa di Australia naik. Jadi, siapa pun yang mengajukan visa setelah 1 Juli 2025, harus membayar lebih mahal dibanding sebelumnya.

2. Visa pelajar jadi lebih mahal dan ketat

Biaya visa pelajar internasional naik dari AUD1.600 menjadi AUD2.000, setara dengan Rp16,8 juta menjadi Rp23 juta. Selain itu, persyaratan keuangan juga semakin ketat. Kamu harus bisa menunjukkan memiliki dana sebesar AUD29.710 atau setara dengan Rp326 juta untuk membuktikan kamu bisa hidup di Australia selama studi.

3. Jenis visa pelajar diubah dan dibagi tiga jalur

Ilustrasi visa (pixabay.com/id/jaydeep)
Ilustrasi visa (pixabay.com/id/jaydeep)

Pemerintah Australia juga menaikkan batas minimum pendapatan yang harus dipenuhi pemohon visa tertentu. Perubahan ini berlaku untuk pengajuan visa baru, bukan untuk visa yang sudah disetujui sebelumnya.

Subclass visa pelajar yang lama (Subclass 482) akan digantikan dengan sistem baru yang terdiri dari tiga jalur berikut.

  1. Core Skills Income Threshold (CSIT): sebelumnya AUD73,150 atau Rp804,6 juta menjadi AUD76,515 atau Rp841,7 juta.

  2. Temporary Skilled Migration Income Threshold (TSMIT): sebelumnya AUD73,150 atau Rp804,6 juta menjadi AUD76,515 atau Rp841,7 juta.

  3. Specialist Skills Income Threshold (SSIT): AUD135.000 setara dengan sekitar Rp1,48 miliar menjadi AUD141.210 setara dengan Rp1,55 miliar.

4. Visa pasangan disederhanakan

Untuk visa pasangan, baik temporary dan permanent, prosesnya juga akan diubah menjadi satu jalur. Sekarang, kamu bisa menggabungkan dua tahapan menjadi satu. Jadi, dinilai lebih terjangkau dan cepat.

Nah, kalau kamu berencana ke Australia untuk belajar, bekerja, atau pelatihan, pastikan kamu mengetahui aturan terbarunya tersebut, ya!

Share
Topics
Editorial Team
Dewi Suci Rahayu
EditorDewi Suci Rahayu
Follow Us