5 Tips Aman Solo Traveling saat High Season, Persiapkan Jauh Hari!
Solo traveling menjadi pilihan favorit banyak orang untuk menemukan kebebasan, ketenangan, dan petualangan baru. Namun, saat musim liburan tiba alias high season, perjalanan seorang diri bisa jadi lebih menantang. Mulai dari harga tiket dan hotel yang melambung tinggi, destinasi wisata ramai, dan lainnya.
Dalam situasi seperti ini, dibutuhkan strategi khusus agar perjalanan solomu tetap aman, nyaman, dan menyenangkan. Bagi kamu yang berencana liburan sendirian, berikut ini lima tips aman solo traveling saat high season. Check it out!
1. Pesan segalanya dari jauh hari
Salah satu kunci sukses solo traveling saat high season adalah merencanakan perjalanan sejak jauh-jauh hari. Tiket pesawat, kereta, hingga akomodasi cenderung habis cepat atau naik harganya secara drastis saat musim liburan. Dengan memesan lebih awal, kamu bisa mengamankan tempat dan menghemat biaya cukup signifikan.
Selain itu, merencanakan perjalanan lebih awal juga memberi kamu waktu untuk memilih opsi terbaik sesuai kebutuhan. Kamu bisa membandingkan harga, mencari lokasi penginapan yang strategis, dan menghindari keputusan tergesa-gesa yang sering terjadi saat last minute. Bagi solo traveler, kontrol terhadap perjalanan sangat penting, dan semuanya dimulai dari perencanaan matang.
2. Pilih destinasi yang tidak terlalu populer
High season berarti tempat-tempat wisata utama akan dipenuhi lautan manusia. Jika kamu ingin menikmati momen sendiri dengan lebih tenang, cobalah memilih destinasi yang tidak terlalu mainstream. Banyak tempat indah yang belum ramai dikunjungi, namun tetap memiliki fasilitas dan pengalaman menarik untuk solo traveler.
Dengan menghindari keramaian, kamu bisa lebih menikmati perjalanan secara personal tanpa harus antre panjang atau rebutan spot foto. Destinasi yang tak terlalu ramai juga cenderung lebih ramah di kantong dan memberikan rasa aman karena tidak terlalu padat. Jangan takut menjelajah tempat baru, ya!
3. Utamakan keamanan
Saat bepergian sendiri, apalagi di musim ramai, faktor keamanan menjadi hal paling utama. Pilihlah penginapan yang lokasinya strategis dan dekat dengan pusat transportasi, tempat makan, atau tempat wisata. Hindari tempat yang terlalu sepi atau jauh dari keramaian, karena bisa menyulitkan jika terjadi keadaan darurat.
Selain itu, pastikan kamu selalu membawa salinan kartu identitas, kontak darurat, dan simpan data penting di email pribadi. Di tengah hiruk pikuk high season, mudah sekali lengah atau menjadi target pencopetan. Menjaga kewaspadaan akan membuat perjalananmu lebih tenang dan menyenangkan.
4. Gunakan transportasi umum atau lokal
Saat destinasi penuh wisatawan, layanan transportasi seperti taksi online bisa lebih mahal atau sulit diakses. Maka dari itu, pelajari dan manfaatkan transportasi umum lokal seperti bus, MRT, atau ojek lokal. Selain lebih ekonomis, ini juga membuatmu lebih terhubung dengan kehidupan masyarakat sekitar.
Menggunakan transportasi lokal memberikan rasa petualangan yang lebih dalam. Kamu bisa berinteraksi dengan warga lokal, belajar cara mencari lokasi baru, dan melihat sisi kota yang tidak dilihat turis biasa. Jangan lupa untuk selalu membawa peta offline atau aplikasi navigasi yang bisa diakses tanpa internet, supaya gak tersesat.
5. Jaga ritme dan luangkan waktu untuk diri sendiri
Saat liburan high season, mudah sekali merasa terburu-buru karena takut ketinggalan momen atau ingin mengejar semua bucketlist. Namun bagi solo traveler, penting untuk tetap menjaga ritme perjalanan. Jangan terlalu memaksakan diri dan beri waktu untuk istirahat, refleksi, atau sekadar duduk santai menikmati suasana.
Luangkan waktu untuk kegiatan yang kamu nikmati sendiri, entah membaca buku di taman, menulis jurnal perjalanan, atau hanya menikmati kopi di kafe lokal. Sebab, solo traveling bukan tentang seberapa banyak tempat yang bisa dikunjungi, tapi seberapa dalam kamu bisa merasakan dan menikmati perjalanan itu sendiri.
Solo traveling saat high season memang menantang, tetapi dengan persiapan dan strategi yang tepat, kamu bisa menjalaninya dengan aman dan nyaman. Lakukan lima hal di atas supaya kamu bisa lebih tenang saat liburan. Jangan takut untuk menjelajah seorang diri, ya!
