5 Tips Traveling ke Luar Negeri Pertama Kali supaya Aman dan Nyaman

- Pastikan semua dokumen penting lengkap dan mudah diakses
- Rencanakan itinerary secara detail tapi tetap fleksibel
- Pelajari budaya, aturan, dan bahasa dasar negara tujuan
Pergi ke luar negeri untuk pertama kalinya pasti terasa mendebarkan. Banyak hal yang perlu dipersiapkan agar perjalananmu lancar tanpa drama. Mulai dari dokumen penting hingga perencanaan transportasi di negara tujuan, semuanya harus kamu perhatikan dengan cermat. Jika persiapan matang, perjalanan akan jauh lebih nyaman dan kamu bisa menikmati pengalaman baru dengan tenang.
Namun, tak sedikit orang yang acuh dengan detail kecil sehingga muncul masalah di negara orang. Misalnya, dompet hilang, tersesat, atau bahkan kesulitan mengurus visa dan imigrasi karena kelalaian sendiri. Agar hal-hal seperti itu tidak terjadi padamu, berikut lima tips traveling ke luar negeri yang bisa membuat perjalananmu aman dan nyaman.
1. Pastikan semua dokumen penting lengkap dan mudah diakses

Hal pertama yang wajib kamu lakukan sebelum traveling ke luar negeri adalah memastikan semua dokumen penting sudah lengkap. Dokumen tersebut meliputi paspor, visa (jika negara tujuanmu membutuhkannya), tiket pesawat, kartu identitas, dan bukti reservasi hotel. Jangan lupa untuk mengecek masa berlaku paspormu, minimal enam bulan sebelum kedaluwarsa agar tidak ditolak pihak imigrasi.
Selain itu, pastikan kamu memiliki fotokopi atau versi digital dari semua dokumen tersebut. Simpan fotokopi di koper atau tas cadangan, sedangkan versi digitalnya bisa kamu simpan di cloud storage atau email pribadi. Dengan begitu, saat dokumen fisik hilang, kamu tetap memiliki data cadangan yang bisa mempermudah proses pelaporan atau pembuatan dokumen darurat di kedutaan besar Indonesia.
2. Rencanakan itinerary secara detail tapi tetap fleksibel

Merencanakan itinerary detail akan membuatmu lebih aman dan nyaman selama traveling ke luar negeri. Kamu jadi tahu destinasi mana saja yang akan dikunjungi, bagaimana transportasi dari satu tempat ke tempat lain, dan estimasi pengeluaran harianmu. Namun, rencana ini sebaiknya dibuat dengan fleksibilitas, artinya tidak terlalu padat agar kamu punya waktu istirahat atau mengantisipasi perubahan cuaca.
Selain itu, simpan itinerary dalam bentuk digital dan cetak. Jika smartphone ternyata kehabisan baterai, kamu tetap bisa membaca jadwal di kertas. Bagikan juga itinerary ke keluarga atau sahabat dekat sebelum berangkat. Hal ini akan membantu mereka melacak keberadaanmu jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan selama perjalanan.
3. Pelajari budaya, aturan, dan bahasa dasar negara tujuan

Salah satu hal yang sering diabaikan traveler pemula adalah mempelajari budaya dan aturan negara tujuan. Padahal, setiap negara memiliki norma dan kebiasaan yang berbeda. Contohnya, di Jepang kamu harus melepas sepatu saat masuk rumah atau beberapa restoran. Di Thailand, menyentuh kepala orang lain dianggap tidak sopan. Jika tidak mengetahui hal-hal seperti ini, kamu bisa saja dianggap tidak menghargai warga lokal.
Tak hanya budaya, pelajari juga beberapa kalimat dasar dalam bahasa mereka. Setidaknya, kamu perlu tahu cara mengucapkan salam, terima kasih, maaf, dan menanyakan lokasi toilet. Jika negara tujuanmu menggunakan bahasa Inggris, tetap pelajari dialek atau cara penyebutan tertentu yang umum di sana. Ini akan membuatmu lebih mudah berinteraksi dan dihargai oleh masyarakat setempat.
4. Gunakan tas anti-maling dan simpan barang berharga dengan aman

Saat traveling ke luar negeri, gunakan tas anti-maling untuk membawa barang berharga. Tas seperti ini dirancang dengan ritsleting tersembunyi, bahan tahan sobek, dan terkadang memiliki kunci pengaman. Dengan begitu, kemungkinan tasmu dibuka secara diam-diam oleh pencopet akan lebih kecil.
Selain itu, jangan menaruh semua uang tunai di dompet. Bagi uangmu di beberapa tempat, misalnya dompet, pouch kecil di dalam tas, dan satu lagi di kantong rahasia koper. Jika dompetmu hilang atau dicopet, kamu masih punya cadangan uang untuk bertahan hidup sementara. Cara ini terdengar ribet, tapi akan sangat membantu di situasi darurat.5. Siapkan asuransi perjalanan internasional
5. Siapkan asuransi perjalanan internasional

Banyak orang menyepelekan asuransi perjalanan internasional karena merasa biaya tambahan ini tidak penting. Padahal, asuransi perjalanan bisa menanggung kerugianmu saat mengalami kecelakaan, kehilangan bagasi, hingga pembatalan penerbangan mendadak. Beberapa negara bahkan mewajibkan turis memiliki asuransi kesehatan selama berada di sana.
Kamu bisa membeli asuransi perjalanan di bank, agen perjalanan, atau platform digital. Pilihlah asuransi yang menanggung risiko sesuai kebutuhanmu. Jika kamu memiliki riwayat penyakit tertentu, pastikan asuransi tersebut mencakup biaya pengobatan darurat. Dengan adanya asuransi, kamu akan merasa jauh lebih aman dan tenang selama traveling ke luar negeri.
Traveling ke luar negeri bukan hanya tentang mengabadikan momen di tempat-tempat ikonik. Lebih dari itu, kamu harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang agar perjalananmu aman dan nyaman. Pastikan dokumen lengkap, itinerary jelas, paham budaya setempat, membawa tas yang aman, dan memiliki asuransi perjalanan. Dengan tips ini, pengalaman traveling ke luar negeri pertamamu akan terasa lebih menyenangkan tanpa rasa khawatir berlebihan.