Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Tanda Wiper Mobil Sudah Harus Diganti

IDN Times/Dwi Agustiar
IDN Times/Dwi Agustiar

Jakarta, IDN Times - Banyak bagian mobil yang harus kamu perhatian di musim hujan seperti ini, salah satunya adalah wiper. Wiper ini bertugas menyapu air hujan dari kaca depan mobil. Karena itu fungsinya sangat krusial.

Sebab, jika wiper bermasalah, visibitas pengendara akan terganggu saat hujan turun. Karena itu jangan sungkan mengganti wiper jika wiper tersebut bermasalah, ya. Nah, berikut ciri-ciri wiper kamu sudah harus diganti. 

1. Wiper sudah tidak lagi maksimal menyapu air dari kaca

IDN Times/Dwi Agustiar
IDN Times/Dwi Agustiar

Fungsi wiper menyapu air dari kaca depan mobil sehingga pandangan pengemudi tetap jernih meskipun sedang hujan.

Kalau wiper tidak lagi sempurna menyapu air, misalnya sapuan wiper masih menyisakan bercak air pada kaca, maka itu tandanya wiper tersebut sudah harus diganti.

Harga sepasang wiper gak mahal kok, sekitar Rp100-150 ribu tergantung merek dan kualitasnya.

2. Karet wiper sudah getas

IDN Times/Dwi Agustiar
IDN Times/Dwi Agustiar

Sapuan yang tidak sempurna tersebut bisa karena karet wiper sudah getas. Ini bisa terjadi karena wiper sering terpapar sinar matahari. Akibatnya karet menjadi keras dan getas.

Kamu bisa menyentuh lapisan karet pada sisi dalam wiper untuk merasakan langsung kondisi karet. Jika sudah getas, saatnya menggantinya dengan yang baru.

3. Menimbulkan suara berdecit

IDN Times/Dwi Agustiar
IDN Times/Dwi Agustiar

Gejala lain wiper sudah harus diganti adalah timbulnya suara berdecit setiap kali diaktifkan. Suara tersebut sangat mungkin berasal dari gesekan karet wiper dengan kaca mobil.

Biar lebih aman, sebaiknya segera ganti wiper tersebut dengan yang baru. Sebab jika dibiarkan bisa jadi malah nanti kaca depan mobilmu yang tergores.

So, merawat mobil itu bisa kamu lakukan dengan hal-hal sederhana seperti mengecek kondisi wiper.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mayang Ulfah Narimanda
Dwi Agustiar
Mayang Ulfah Narimanda
EditorMayang Ulfah Narimanda
Follow Us