5 Pabrikan Mobil dengan Penjualan Tertinggi di Masa Pandemik COVID-19
Jakarta, IDN Times - Pandemik COVID-19 membuat dunia otomotif babak belur. Penjualan mobil melorot drastis, pabrik berhenti beroperasi, hingga pemangkasan karyawan terjadi di banyak negara produsen mobil.
Sampai menjelang akhir tahun ini, penjualan mobil secara global diperkirakan hanya 62 juta unit, jauh dari puncak kejayaannya yang menyentuh 80 juta unit pada 2017. Bahkan penjualan kuartalan jatuh, sebagian hanya mampu menjual kurang dari setengah dari biasanya.
Namun ada beberapa pabrikan mobil yang tetap mampu mencatatkan penjualan positif, meski tetap jauh di bawah rata-rata penjualan di waktu normal. Nah, berikut lima pabrikan dengan penjualan terbesar di masa pandemik COVID-19.
1. Toyota
Dengan jaringan yang begitu luas di pasar-pasar sedang berkembang rupanya membuat Grup Toyota Motor Corporation lebih bisa mempertahankan penjualannya ketimbang pabrikan lain.
Grup yang membawahi merek Daihatsu juga Hino ini mencatatkan penjualan Januari-September 2020 mencapai 6.683.257 unit. Ini merupakan penjualan tertinggi dibanding pesaing-pesaingnya meskipun angka itu sebenarnya masih lebih rendah 17 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya.
Seperti biasa, merek Toyota mengambil peran terbesar dalam penjualan dengan 6.076.468, merek Daihatsu hanya 503.307 unit, dan Hino 103.482 unit.
Dalam periode itu, Toyota memproduksi total 6.416.715 unit, 20,8 persen lebih rendah dari periode sama 2019, dengan 4.017.362 unit di antaranya diproduksi dari April - September. Itu artinya bahwa dalam Januari-Maret hanya memproduksi dalam kisaran 2 jutaan unit saja.
Di AS, Toyota secara keseluruhan sedang menuju pemulihan, dan penjualan model merek Camry, RAV4, dan Lexus kuat, menghasilkan peningkatan 16 persen tahun ke tahun. Di China, Toyota menikmati kenaikan penjualan 25 persen dimotori model Corolla dan Levin.