5 Tips Memilih Spare Part Mobil, Waspada yang Palsu!
Spare part atau suku cadang merupakan komponen-komponen yang bisa membentuk satu kesatuan dalam mendukung performa dari mobil. Sebetulnya memang keberadaan spare part pada mobil ini sangat beragam tergantung pada tipe mobil yang dimiliki, sehingga memang cenderung berbeda-beda.
Penggunaan spare part ini akan secara rutin diganti apabila mengalami masalah, sebab ada beberapa contoh suku cadang seperti oli mesin, busi, aki, kampas, filter AC ,filter udara, dan lain sebagainya memiliki batas pemakaian masing-masing. Namun, jika kamu akan mengganti spare part mobilmu maka perhatikan lima tips penting berikut ini terlebih dahulu.
1. Pilih spare part asli
Pada saat kamu akan mengganti spare part mobilmu maka pastikan bahwa spare part atau suku cadang yang digunakan merupakan barang asli dan tidak palsu. Cara ini bisa dilakukan dengan menyesuaikan spare part yang dibeli dengan merek atau pun tipe mobil, sehingga nantinya tidak sampai berbeda-beda.
Jika kamu menggunakan spare part yang memiliki perbedaan merek pada tipe mobil maka bisa menyebabkan risiko fatal untuk performa dan kesehatan mobil ke depannya. Selain itu, jangan malas untuk mencari informasi terkait dengan merek dan kualitas spare part yang tepat agar nantinya kamu tidak sampai salah dalam membeli.
2. Membeli spare part di dealer resmi
Untuk memperoleh spare part atau pun suku cadang sebetulnya kamu bisa langsung mendatangi toko atau dealer resmi dari mobilmu. Meski pun memang tidak semua orang mungkin tinggal di dekat dealer resmi, sehingga banyak pula yang memilih untuk membeli spare part palsu atau KW.
Kamu perlu tahu bahwa ada banyak sekali orang yang tertipu dengan spare part palsu, sehingga tentu akan jauh lebih baik jika membelinya secara langsung. Selain itu, dealer-dealer resmi juga biasanya memiliki sertifikat resmi dari pabrikan untuk menjamin kualitas suku cadang yang diperjualbelikan.
3. Selalu cek kondisi spare part sebelum membeli
Jika memang kamu terpaksa untuk membeli spare part melalui toko online maka jangan pernah malas untuk mengecek kondisinya terlebih dahulu. Memeriksa kondisi fisik dari spare part menjadi hal yang sangat penting, khususnya pada saat barang tersebut baru saja datang dan bisa langsung kamu cek sambil direkam.
Kamu perlu memastikan bahwa tidak ada kerusakan aus atau bahkan cacat pada spare part yang dibeli tersebut. Jika memang kamu merasa bahwa ada yang salah pada spare part tersebut maka jangan ragu untuk meminta retur.
4. Perhatikan jika terdapat garansi
Pembelian spare part ternyata juga memiliki garansi tersendiri yang perlu kamu ketahui. Garansi merupakan satu hal yang sangat penting agar nantinya apabila spare part yang kamu beli mengalami masalah maka kamu bisa mendapatkan spare part pengganti yang orisinal.
Biasanya memang garansi untuk spare. Part mobil hanya berkisar antara 3 sampai dengan 1 tahun saja tergantung dengan jenis dan juga mereknya. Oleh sebab itu, jika kamu membeli spare part di dealer resmi maka tentu garansinya juga akan jauh lebih lama.
5. Pasang spare part di bengkel resmi
Jika kamu sudah memiliki spare part yang nantinya akan dipasang untuk mobilmu maka kamu perlu memikirkan mengenai pemasangannya. Tentu kamu tidak bisa asal saja dalam memilih bengkel untuk memasang spare part mobilmu nanti, sebab berpotensi menyebabkan kerusakan atau tidak pas pada saat dipasang.
Usahakan untuk memasang spare part di bengkel-bengkel resmi yang memang sudah terjamin kualitas servisnya. Tentunya ini juga akan membuat spare part yang digunakan pada mobilmu jadi terpasang dengan baik tanpa masalah.
Memilih spare part mobil ternyata harus lebih selektif lagi agar tidak sampai tertipu dengan banyaknya barang KW atau palsu. Usahakan untuk membeli spare part dan memasangnya di dealer resmi agar tidak mengganggu performa mobil. Jangan coba-coba menggunakan spare part palsu pada mobilmu!
