Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Mobil memang menjadi mesin berjalan yang harus benar-benar diperhatikan kondisinya, sehingga tidak sampai mengalami masalah pada saat digunakan berkendara sehari-hari. Sebetulnya kinerja mobil bisa jadi berbeda-beda pada setiap unitnya dan hal ini bergantung pada proses perawatan yang mungkin dilakukan oleh pemilik mobil.
Jika memang ingin memiliki mobil yang kinerjanya optimal, maka proses perawatannya juga harus tepat. Oleh sebab itu, kamu bisa melakukan beberapa tips berikut ini untuk mengoptimalkan kinerja mobil agar performanya tetap aman ketika digunakan berkendara sehari-hari.
1. Tekanan ban selalu dicek berkala
ilustrasi velg ban (pexels.com/Mike Bird) Ban merupakan komponen yang bersentuhan secara langsung dengan aspal, sehingga memang kondisinya harus dicek secara berkala. Salah satu bagian yang harus dicek adalah tekanan ban karena hal inilah yang nantinya akan memengaruhi kinerja dan juga efisiensi dari penggunaan bahan bakar pada mobil milikmu.
Jika ternyata tekanan ban yang kamu gunakan tidak sesuai, maka hal ini akan membuat proses berkendara jadi tidak efisien. Selain itu, pengonsumsian bahan bakar juga akan lebih boros karena tekanan bannya tidak ideal.
2. Melakukan pemeliharaan mobil secara rutin
ilustrasi aki mobil (unsplash.com/Daniel @ bestjumpstarterreview.com) Pemeliharaan mobil memang semestinya dilakukan secara rutin untuk memastikan bahwa kondisinya tetap aman dan baik. Ada banyak sekali hal yang bisa dicek dari pemeliharaan rutin tersebut, seperti misalnya filter udara, filter bahan bakar, penggantian pada oli mesin, hingga komponen-komponen lain yang mungkin mengalami masalah.
Jika kamu melakukan pemeliharaan mobil secara rutin, maka hal ini dapat membantu mengoptimalkan kinerja dari mobilmu. Berbeda halnya jika mobilmu justru jarang dibawa servis, sehingga performanya jelas akan menurun karena masalah-masalah pada komponen mesin.
Baca Juga: 5 Keuntungan Memiliki Mobil Matic, Lebih Mudah Berkendara!
3. Tidak membawa beban berlebihan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi bagasi mobil (pexels.com/Katya Wolf) Proses berkendara memang semestinya dapat memperhatikan soal muatan karena masing-masing mobil memiliki kapasitas yang berbeda-beda. Sebetulnya kamu sebagai pemilik mobil semestinya paham berapa batas maksimal dari kapasitas mobil yang dapat dibawa sehingga, tidak sampai melebihi bobot yang ada.
Jika kamu memuat terlalu banyak beban di dalam mobil, maka hal ini akan membuat kinerjanya jadi tidak optimal. Selain itu, pengonsumsian bahan bakar pada mobil juga akan berlebihan karena tidak sesuai dengan batas ideal yang ada.
4. Mengemudi dengan tenang
ilustrasi mobil (pexels.com/Lukas Žvikas) Cara mengemudi dari setiap orang ternyata dapat menentukan optimalisasi dari kinerja mobil. Setiap orang mungkin memiliki gaya mengemudi yang berbeda-beda, sebab ada yang mungkin bisa mengemudi dengan tenang dan ada pula yang cenderung berasap-gerusuk pada saat berkendara di jalanan.
Jika kamu mengemudikan mobil dengan cara-cara yang salah, maka hal ini akan membuat kinerja mobil jadi tidak optimal. Sementara jika kamu dapat mengemudi dengan lebih tenang maka hal ini bukan hanya terasa lebih aman, namun juga bisa membuat komponen pada mobil tidak mengalami masalah.
