Ciri-Ciri Karet Support Shockbreaker Rusak dan Penyebabnya
Lakukan perawatan berkala untuk menghindari kerusakannya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pengendara roda empat barangkali sudah tidak asing dengan karet support shockbreaker. Fungsinya, untuk meningkatkan peredaman kejutan pada permukaan jalan ke bodi mobil.
Sayangnya, karet support shockbreaker rusak jarang disadari oleh pengendara. Padahal hal ini sangat berbahaya, lho! Akibatnya, kaki-kaki depan menjadi tidak seimbang dan handling pun terganggu.
Lebih lanjut, ban roda akan cepat terkikis dan leher pun mudah rusak. Maka dari itu, mengetahui ciri-ciri karet support shockbreaker rusak menjadi penting untuk menjaga keselamatan pengendara. Berikut informasi lengkapnya.
1. Ciri-ciri karet support shockbreaker rusak
Terdapat beberapa tanda atau ciri ketika karet support shockbreaker rusak. Hal ini tentu harus diperhatikan oleh pengendara. Nah, berikut ciri-ciri detailnya:
1. Muncul suara 'gluduk-gluduk' pada bagian kaki depan mobil
Suara berisik pada karet support shockbreaker menandakan telah terjadi kerusakan, akibat kurangnya peredaman. Hal ini dapat membuat pegas akan bertumbukan langsung dengan dudukan.
2. Kemudi sulit dikendalikan
Rusaknya karet support shockbreaker dapat menimbulkan pitching, bounching, dan yawing. Selain itu, bisa pula membuat mobil oleng atau doyong ke kanan dan ke kiri ketika dikendarai.
3. Setir menghadap ke satu sisi
Kerusakan pada salah satu sisi karet support shockbreaker tidak hanya menyebabkan mobil terdoyong, tetapi juga membuat kendaraan condong ke satu sisi saat dikemudikan.
Baca Juga: Tips Memasang Shockbreaker Belakang Aftermarket Honda Vario 160