Cara Pabrikan Mobil China Menggerus Dominasi Mobil Jepang di Indonesia

Serbuan mobil-mobil China kini semakin masif di tanah air. Banyak yang memprediksi mobil-mobil China akan meruntuhkan dominasi mobil Jepang yang selama menguasai pasar otomotif Indonesia. Tapi ada juga yang meragukannya.
Sebab, untuk menggeser dominasi pabrikan Jepang di Indonesia tidak akan mudah. Setidaknya perlu waktu beberapa tahun lagi lantaran brand-brand asal Jepang sudah begitu melekat dengan keseharian warga Indonesia.
Nah, berikut beberapa faktor yang bisa membuat pabrikan mobil asal China menggerus dominasi pabrikan Jepang di pasar mobil tanah air.
1. Harga lebih kompetitif, fitur lebih berlimpah

Pabrikan mobil China biasanya menawarkan harga yang lebih murah dibandingkan mobil Jepang pada segmen yang sama. Strategi ini dijalankan oleh Wuling dan Chery serta beberapa pabrikan China lain yang bermain di Indonesia.
Wuling Confero misalnya dijual dengan harga yang sangat murah namun dengan fitur-fitur canggih, seperti kamera parkir, sensor, dan layar sentuh infotainment. Harga yang lebih murah tentu saja akan menarik konsumen.
Hanya saja harga murah saja tidak cukup. Pabrikan China juga harus memastikan produk yang mereka jual berkualitas. Sebab buat apa beli mobil murah kalau nantinya gampang rusak?
2. Desain mobil yang semakin menarik

Kekuatan lain mobil China ada pada desainnya yang sangat berani. Lihat saja Chery Omoda 5 yang sangat sporty dan elegan. Desain mobil bergenre SUV ini tidak hanya atraktif di eskteriornya tapi juga pada bagian kabin atau interiornya. Tak heran kalau Omoda 5 laris manis di Indonesia.
Desain yang atraktif, sporty, dan berani seperti yang dihadirkan Chery melalui Omoda 5 membuat mobil-mobil China jauh dari kesan murahan. Selain itu desain yang berbeda juga akan membuat desain mobil-mobil Jepang jadi terasa begitu monoton dan karenanya membosankan.
3. Garansi panjang dan jaminan layanan purnajual

Harga murah dan desain yang berani tidak cukup untuk melawan dominasi pabrikan Jepang di Indonesia. Sebab ada satu faktor lagi yang gak kalah penting, yakni jaminan mesin dan layanan purnajual. Dengan jaminan mesin dan layanan purnajual, pembeli akan terbebas dari rasa cemas setelah membeli mobil.
Untuk itu, pabrikan China harus berani memberikan garansi panjang untuk setiap produk mereka. Kalau perlu masa garansi harus lebih lama dari garansi yang diberikan pabrikan Jepang. Ini penting untuk memastikan kualitas mobil-mobil China tidak kalah dari mobil Jepang.
Selain itu pabrikan China juga harus memperluas jaringan bengkel mereka dan harus menyediakan suku cadang dengan harga yang terjangkau. Dengan begitu, konsumen akan merasa tenang saat mobil yang mereka beli mengalami masalah.