3 Tahun Mengaspal di Indonesia, Ini 4 Fakta Menarik Seputar Wuling
Wuling Motor
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wuling Motors genap 3 tahun bermain di pasar Indonesia. Sempat dipandang sebelah mata, produk-produk Wuling kini justru menjadi ancaman pabrikan Jepang dan bahkan Eropa.
Sebab selain harganya jauh lebih murah, Wuling juga lebih berani memberikan fitur-fitur baru di mobil mereka. Sehingga sulit menampik godaan dari produsen asal Tiongkok ini. Yuk simak fakta-fakta menarik seputar Wuling!
1. Punya pabrik manufaktur di Cikarang, Jawa Barat
Dok. IDN Times/Aditya Perdana PutraWuling memulai langkah awalnya dengan ground-breaking fasilitas pabrik dan supplier park berlokasi di Greenland International Center (GIIC), Cikarang, Jawa Barat. Tak tanggung-tanggung, pabrik tersebut memiliki luas hingga 60 hektare.
Kemudian Wuling resmi mengoperasikan pabriknya sendiri pada tanggal 11 Juli 2017. Tanggal tersebut kemudian dijadikan sebagai hari jadi Wuling di tanah air.
2. Pelopor teknologi Voice Command berbahasa Indonesia
Wuling MotorsUntuk merayakan Wuling Motors yang berusia 2 tahun di Indonesia, Wuling mengenalkan sebuah teknologi canggih yaitu Voice Command atau perintah suara yang diluncurkan secara resmi di pameran bergengsi GIIAS, pada Juli 2019 lalu.
Fitur ini dinamai WIND (Wuling Indonesian Command) dan teknologi canggih ini tersedia di lini mobil kelas menengah mereka yakni Almaz 7-seater.
Menariknya lagi adalah, fitur perintah suara tersebut didesain menggunakan input Bahasa Indonesia sebagai bahasa perintahnya lho, asyik pasti kan?
Selain itu, teknologi WIND juga dapat mengontrol beragam fitur maupun aplikasi di head unit mobil, termasuk mengatur bukaan jendela dan sunroof mobil.
Editor’s picks
3. Harga lebih murah dibanding mobil Jepang
IDN Times/Yohanes NugrohoBanyak yang bertanya kenapa harga mobil Wuling lebih murah dibanding kompetitor sekelas mobil pabrikan Jepang. Wuling Confero misalnya, mobil Low multipurpose vehicle (LMPV) ini dibanderol dengan harga mulai dari Rp128,8 juta saat peluncurannya Agustus 2017 lalu.
Harga tersebut bahkan jauh lebih murah dari rivalnya di kelas LMPV seperti Daihatsu Xenia, Toyota Avanza, Suzuki Ertiga dan Mitsubishi Xpander yang kala itu mulai dari Rp 180 jutaan saat peluncuran.
Ditambah lagi, Wuling Cortez segmen MPV medium yang resmi diluncurkan pada kamis, 8 Februari 2018 lalu juga menawarkan harga “murah”. Mobil ini dijual ke pasaran dengan harga mulai dari Rp220 juta, jauh lebih murah jika dibandingkan dengan harga mobil sekelasnya yaitu Toyota Kijang Innova yang ditawarkan mulai harga Rp302 juta.
Kok bisa lebih murah? Alasan utamanya ialah Wuling ingin menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia, lalu Wuling juga memiliki pabrik yang berlokasi di Indonesia dan proses manufaktur produksi yang efisien dengan desain mobil khas Wuling yang simple namun elegan.
Langkah-langkah tersebut membuat Wuling mampu bersaing dengan kompetitor dalam harga jual.
4. Wuling telah menjual 50 ribu unit dan memiliki 116 outlet
wuling.idTerhitung pada saat ulang tahun ke-3 nya 11 juli 2020 kemarin. Penjualan produk mobil Wuling tembus sekitar 50.000 unit dan hingga saat ini Wuling memiliki 116 outlet dealer di Indonesia.
Hal ini tak terlepas dari segmen pasar Indonesia yang sangat penting bagi perkembangan bisnis Wuling.
Baca Juga: Wuling Luncurkan Cortez CT Type S, Harganya Mulai Rp209 Juta
Topik:
Berita Terkini Lainnya
