Menyalakan lampu sein sebelum berbelok adalah bagian penting dari etika dan keselamatan berkendara. Fungsinya bukan hanya sebagai tanda bagi kendaraan di belakang atau dari arah berlawanan, tapi juga sebagai bentuk komunikasi bahwa kita akan melakukan manuver.
Sayangnya, masih banyak pengendara yang menyalakan sein terlalu dekat dengan tikungan atau bahkan lupa menyalakannya sama sekali. Padahal, waktu ideal untuk menyalakan lampu sein sudah diatur dalam peraturan lalu lintas dan juga direkomendasikan oleh berbagai lembaga keselamatan.
Mengetahui jarak ideal menyalakan lampu sein sebelum berbelok tidak hanya membantu menghindari kecelakaan, tapi juga membangun budaya berkendara yang lebih tertib. Lantas berapa jarak yang ideal menyalakan lampu sein sebelum berbelok? Berikut penjelasannya seperti dikutip dari berbagai sumber.