5 Penyebab Kerusakan pada Knalpot Mobil, Jarang Diservis!

Knalpot merupakan komponen pada mobil yang berfungsi untuk mengeluarkan sisa-sisa karbon hasil pembakaran pada mesin mobil. Pada saat menjalankan mobil biasanya knalpot akan mengeluarkan asap-asap tertentu sebagai hasil pembakaran, sehingga tetap bisa melancarkan proses berkendara dengan lancar tanpa masalah. Meski memang pada kondisi knalpot tersebut bisa disesuaikan dengan berbagai hal, termasuk proses perawatan dan penggunaannya.
Sayangnya pada beberapa situasi justru knalpot bisa mengalami kerusakan yang berpotensi menyebabkan masalah pada mesin mobil. Apalagi jika knalpot sudah mengeluarkan asap berwarna hitam dan putih yang pekat, sehingga mengindikasikan adalah masalah pada mesin dan knalpot mobil. Oleh sebab itu, pahami beberapa hal berikut ini yang mungkin bisa menjadi penyebab utama dari kerusakan pada knalpot mobil milikmu.
1. Korosi pada knalpot
Penyebab pertama yang menjadi alasan mengapa knalpot mengalami kerusakan bisa karena faktor korosi yang dialami. Faktor korosi atau karat ini memang bisa terjadi pada setiap komponen mobil yang mungkin memiliki besi pada bagian eksteriornya, termasuk dalam hal ini adalah knalpot. Knalpot yang mengalami korosi bisa diakibatkan karena banyak faktor, termasuk jika terus menerus terpapar unsur lingkungan sepertu air, garam, atau pun bahan kimia lainnya.
Risiko korosi ini memang akan merusak unsur logam pada komponen mobil, termasuk knalpt yang dimilikinya. Bukan tidak mungkin jika korosi pada knalpot akan menyebabkan adanya lubang atau pun keretan pada knalpot yang dimiliki mobil. Ini akan secara otomatis membuat knalpot jadi mudah rusak dan tidak bisa berfungsi dengan baik sebagaimana mestinya.