Jakarta, IDN Times - Saat ini berbagai pabrikan otomotif tanah air sedang berlomba-lomba untuk menghadirkan kendaraan elektrifikasi. Begitu juga dengan Mazda Indonesia, yang dipegang oleh PT Eurokars Motor Indonesia (EMI).
PT EMI sendiri baru saja mengumumkan calon-calon mobil baru Mazda yang akan meluncur tahun depan di Indonesia. Setidaknya akan ada 5 mobil baru yang akan dirilis Mazda, beberapa di antaranya merupakan mobil listrik.
Ketiga mobil elektrifikasi tersebut akan hadir pada semester kedua 2024, pertama akan ada Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Battery Electric Vehicle (BEV), serta Mild Hybrid Electric Vehicle (MHEV).
Mazda juga akan mulai mempersiapkan infrastuktur untuk kendaraan listrik pada awal 2024.
"Strategi Mazda di Indonesia untuk kendaraan listrik jelas harus memperkuat basis infrastruktur di dalam terlebih dulu. Jangan kaget kalau nanti di beberapa diler Mazda akan ada sistem pengisian baterai," ujar Managing Director PT EMI, Ricky Thio, Rabu (29/11/2023).
Kemungkinan mobil listrik yang nantinya diboyong Mazda di tanah air adalah Mazda MX-30, yang sebelumnya sudah dipamerkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 lalu di ICE BSD, Tangerang.
Memang, saat di GIIAS 2023 Mazda MX-30 hanya sebatas dipamerkan saja dan belum dijual resmi. Desain MX-30 masih khas Mazda, namun memang dibuat cukup futuristik dengan grille depan kecil serta buritan yang dinamis.
Secara spek, mobil ini menggendong baterai lithium-ion berkapasitas 35,5 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 200 km dalam sekali pengecasan.
Pengecasannya sudah bisa dilakukan dengan metode fast charging DC 50 kW, yang bisa mengisi baterai 0-80 persen dalam waktu 30-40 menit saja. Sementara dengan charger AC, butuh waktu pengecasan 6-8 jam.
Motor listrik MX-30 yang disebut e-Skyactiv1 punya tenaga puncak sekitar 143 dk dengan torsi maksimum 264 Nm. Wah, kira-kira berapa harganya, ya?