Jakarta, IDN Times - Pabrikan baterai asal Tiongkok, Contemporary Amperex Technology Co. Limited (CATL), belum lama ini mengumumkan sasis atau platform mobil listrik bernama CIIC (CATL Integrated Intelligent Chassis) skateboard.
CIIC baru saja menyelesaikan pengetesan di China, dan meraih jarak tempuh 1.000 kilometer, konsumsi baterai 10.5 kWh per 10 kilometer, serta bisa dicas untuk jarak 300 kilometer dalam waktu 5 menit saja.
Platform CIIC skateboard sendiri mengintegrasikan baterai, motor listrik, dan komponen penting lainnya ke dalam satu platform yang mendukung kendaraan listrik (BEV/Battery Electric Vehicle).
Dengan begitu biaya produksi, bobot kendaraan, dan konsumi energi bisa diturunkan sekaligus memaksimalkan ruang untuk penumpang di dalam kabin. Sasis ini diklaim cocok untuk model sedan kelas B, seperti Neta S misalnya.
Memang pada Januari lalu CATL menandatangani perjanjian penggunaan sasis skateboard mereka dengan pabrikan mobil listrik Hozon Auto, yang memiliki merek Neta.
Kedua perusahaan berkolaborasi untuk mengembangkan platform CIIC bersama-sama, dan akan mengumumkan mobil listrik pertama yang akan menggunakan platform tersebut pada Q3 2024 mendatang.
Pada 30 November lalu, Kepala Ilmuwan CATL, Wu Kai, mengumumkan kalau sasis CIIC tersebut sudah menyelesaikan pengujian musim dingin di Heihe, China Utara, dan pengujian musim panas di Turpan.
Setelah pengujian, CIIC meraih jarak tempuh 1.000 kilometer, dan efisiensi baterainya 75 persen. Pada suhu rendah -7 derajat, jarak tempuhnya berkurang sebanyak 30 persen menurut CATL.
CATL juga menyampaikan bahwa CIIC mengintegrasikan sistem tegangan tinggi dan tegangan rendah, sistem kemudi dan pengereman, pengontrol domain sasis, serta menggunakan teknologi CTC (cell-to-chassis).