Beberapa Penyebab Mobil Mati Mendadak di Jalan

- Sistem pembakaran bahan bakar: Kerusakan pada komponen dalam sistem pembakaran dapat menyebabkan mobil mati mendadak di jalan.
- Terjadinya overheating: Suhu mesin yang terlalu panas akibat masalah pada sistem pendingin mesin dapat membuat mobil mati mendadak.
- Menepi ke tempat aman: Pengendara harus tenang dan segera menepikan kendaraan ke tempat yang aman saat mobil mengalami masalah di jalan.
Jakarta, IDN Times - Sebagai pengguna kendaraan bermotor seperti mobil, risiko mobil tiba-tiba mati di jalan akan selalu ada. Melansir beberapa sumber, ada beberapa penyebab mobil mendadak mati saat sedang melaju.
Pertama adalah karena bahan bakar atau bensin yang sudah habis. Mesin akan mati mendadak karena tidak ada tenaga atau energi yang dapat diproses dalam mesin.
Walaupun indikator bensin terkadang menunjukkan jumlah bahan bakar yang masih cukup, tetapi bisa saja indikator tersebut bermasalah, dan ternyata bensin di dalam tangki sudah habis.
1. Sistem pembakaran bahan bakar

Selanjutnya, mobil bisa mati mendadak di jalan kalau sistem pembakaran bahan bakar di dalamnya mengalami kerusakan, baik satu maupun beberapa komponennya.
Komponen di luar sistem pembakaran seperti pompa atau injeksi bahan bakar yang rusak juga bisa membuat mesin mati mendadak, karena bensin tidak masuk secara sempurna ke dalam sistem pembakaran.
2. Terjadinya overheating

Masalah selanjutnya yang bisa terjadi dan menyebabkan mobil mati mendadak adalah overheat atau suhu mesin terlalu panas yang kemudian dipaksakan untuk terus bekerja.
Hal ini biasanya terjadi lantaran adanya masalah pada sistem pendingin mesin atua radiator. Kalau mengalami overheat, biasanya akan muncul indikator suhu mesin terlalu panas di panel instrumen.
3. Menepi ke tempat aman

Apa pun penyebabnya, apabila mesin mobil mendadak mengalami masalah atau mati di jalan, pengendara harus tetap tenang dan segera berusaha untuk menepikan kendaraan ke tempat yang aman.
Jangan lupa juga untuk menyalakan lampu hazard dan memasang tanda segitiga pengaman beberapa meter di belakang mobil, untuk memberi tanda terhadap pengendara lainnya di jalan.