Jakarta, IDN Times - KIA akan meluncurkan mobil listrik terbaru mereka, yaitu KIA Ray EV. Mobil ini akan menjadi pesaing berat bagi Wuling Air EV jika diluncurkan di tanah air.
Kira-kira apa yang menjadi pembeda dari kedua mobil ini, ya? Biar gak penasaran, langsung saja simak informasi perbandingan KIA Ray EV dengan Wuling Air EV berikut ini.
Perbandingan yang pertama adalah soal harga mobil. Mobil KIA Ray EV ini dijual di negara asalnya yaitu Korea Selatan dengan harga 27,7 juta won. Jika dikonversikan ke rupiah, harga mobil ini berkisar Rp320 jutaan.
Sedangkan mobil Wuling Air EV dijual di Indonesia mulai dari harga Rp243 juta untuk varian dasar. Dan harga tertinggi Wuling Air EV adalah Rp300 jutaan.
Berlanjut ke perbandingan baterai mobil. KIA Ray EV dilengkapi dengan baterai LFP 32,2 kWh yang berkapasitas 16,4 kWh. KIA Ray EV mampu menempuh jarak hingga 205 km untuk satu kali pengisian penuh daya baterai.
Sedangkan Wuling Air EV versi standart range memiliki jarak tempuh sekitar 200 km, dengan kapasitas baterai 18 kWh. Untuk versi long range Wuling Air EV, jarak tempuhnya sekitar 300 km, dengan kapasitas 26,5 kWh.
KIA Ray EV menawarkan pilihan pelek aerodinamis yang berukuran 14 inci, dan hadir dalam dua varian. Untuk versi komersial atau versi penumpang, KIA Ray EV memiliki pelek EV 9 yang juga berukuran 14 inci. Soal urusan interior, KIA Ray EV dirancang untuk memberikan kenyamanan dan memiliki kesan interior yang mewah.
Wuling Air EV menawarkan eksterior modern yang aerodinamis. Wuling Air EV memiliki roof rail dan pelek berukuran 14 inci. Untuk bagian interior, Wuling Air EV menawarkan konsep yang minimal dan futuristik. Dilengkapi dengan fitur-fitur yang menarik.
Itulah beberapa perbandingan antara KIA Ray EV dengan Wuling Air EV. Ikuti terus informasi otomotif terbaru, hanya di IDN Times!
Penulis: Eliot Sharon Putra Ginabean Siahaan