Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik, Cermati Sebelum Membeli

Poin-poin penting yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli

Jakarta, IDN Times - Animo masyarakat terhadap mobil listrik saat ini cukup tinggi. Kecanggihan fitur serta memiliki dampak yang minim terhadap lingkungan menjadi penyebab utamanya.

Saat ini sudah banyak perusahaan-perusahaan mobil yang mulai memproduksi mobil listrik, sehingga masyarakat pun memiliki banyak opsi pilihan untuk mulai beralih ke mobil listrik. 

Tapi sebelum beralih, tentu kamu harus paham apa saja kelebihan dan kekurangan mobil listrik sehingga kamu tak akan menyesal saat menggunakan mobil listrik. Berikut informasi seputar kelebihan dan kekurangan mobil listrik yang bisa kamu simak selengkapnya di bawah ini.

Kelebihan mobil listrik

Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik, Cermati Sebelum MembeliIlustrasi Mobil Listrik (unsplash.com/Michael Fousert)
  • Ramah lingkungan

Kelebihan mobil listrik yang satu ini tentu menjadi alasan utama banyak yang mulai beralih ke mobil listrik untuk menunjang kegiatan mobilitasnya. Itulah mengapa saat ini Pemerintah turut gencar dalam mengkampanyekan kepada masyarakat untuk mulai beralih ke kendaraan listrik.

Mobil konvensional memiliki emisi buangan dari mesin pembakaran internal nya, seperti karbon monoksida. Sedangkan mobil listrik tidak mengeluarkan emisi buangan, karena mobil digerakkan oleh motor listrik sehingga efek emisi gas rumah kaca pun dapat diminimalisir.

  • Kualitas performa dapat diandalkan

Walau digerakkan dengan daya listrik, performa mobil listrik pun tak kalah dibandingkan dengan mobil konvensional. Saat pedal diinjak, torsi puncak pada mobil listrik akan langsung tersedia, sehingga tak perlu menunggu pada putaran mesin tertentu agar mobil langsung melaju sesuai dengan kecepatan yang dihendaki.

Berbeda dengan mobil konvensional yang menggunakan mesin pembakaran internal, dengan torsi puncak pada mobil konvensional baru tersedia pada putaran mesin tertentu.

  • Suara mobil lebih hening dibandingkan mobil konvensional

Keheningan pada mobil listrik saat melaju menjadi salah satu kelebihan mobil listrik. Mobil listrik tidak menggunakan mesin pembakaran internal, maka pada mobil ini tidak memiliki sistem exhaust. Sehingga pada saat mobil dioperasikan, tak akan ada suara bising dari mesin mobil. Pengendara dan penumpang pun akan lebih tenang karena tidak terganggu akan suara-suara bising dari mesin mobil.

  • Minim perawatan

Untuk beberapa komponen mobil, seperti kampas rem dan ban, memang memerlukan perawatan agar mobil dapat terus beroperasi dengan prima. Namun, karena mobil listrik tidak menggunakan mesin seperti mobil konvensional, maka perawatan yang diperlukan pun akan lebih sedikit dibandingkan dengan mobil konvensional.

Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik, Cermati Sebelum MembeliIlustrasi Mobil Listrik (unsplash.com/Rick Govic)
  • Biaya pengisian daya lebih murah dibandingkan pengisian bensin

Untuk jangka panjang, biaya yang dikeluarkan untuk pengisian daya mobil listrik lebih murah dibandingkan dengan pengisian bahan bakar di mobil konvensional. Selain itu, beberapa mobil listrik pun menyediakan alat charging untuk pengisian daya mobil listrik agar pengguna dapat mengisi daya di rumah. Sehingga biaya yang dikeluarkan pun lebih hemat, karena kamu tak perlu mengeluarkan budget lebih sebagaimana jika kamu mengeluarkan biaya untuk pengisian bahan bakar mobil konvensional.

  • Bebas ganjil genap

Untuk DKI Jakarta yang menerapkan aturan ganjil-genap di beberapa ruas jalannya, mobil listrik dapat kebebasan untuk melintas di kawasan tersebut. Karena berdasarkan Pergub DKI Jakarta Nomor 88 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomor 155 Tahun 2018 tentang Pembatasan Lalu Lintas dengan Sistem Ganjil-Genap, kendaraan listrik termasuk ke dalam daftar kendaraan yang dikecualikan dari peraturan ganjil-genap di Jakarta.

  • Benefit pajak

Guna meningkatkan penggunaan kendaraan listrik, Pemerintah berupaya dengan memberikan stimulus. Menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 Tentang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah, mobil listrik atau kendaraan bermotor berbasis energi terbarukakan termasuk ke dalam lima jenis kendaraan yang dikecualikan dari Objek PKB dan BBNKB.

Kekurangan Mobil Listrik

Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik, Cermati Sebelum MembeliIlustrasi Mobil Listrik (unsplash.com/Ed Harvey)
  • Harga masih mahal

Sayangnya beberapa mobil listrik yang tersedia saat ini memiliki harga yang cukup mahal, sehingga beberapa orang memilih untuk berfikir terlebih dahulu sebelum membeli mobil listrik. Untuk mobil listrik termurah di Indonesia adalah DFSK Gelora E yang dibanderol dari Rp. 577,8 juta. Sedangkan untuk kelas SUV termurah datang dari Hyundai Kona yang dibanderol mulai dari Rp. 742 juta.

  • Charging station belum merata

Karena penggunanya masih belum semasif mobil konvensional, sehingga charging station yang tersedia di Indonesia untuk kendaraan listrik pun masih belum merata. Dari pemerintah, PLN menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang dapat ditemukan melalui aplikasi Charge.IN untuk lokasi terdekatnya. Selain itu, beberapa dealer mobil di Indonesia juga menyediakan charging station tersendiri untuk mempermudah pengguna mobil listrik dalam mengisi daya.

  • Durasi charging cukup lama

Pengisian daya pada mobil listrik sayang tak secepat pengisian bahan bakar pada mobil konvensional. Jika pengisian BBM di mobil konvensional hingga full hanya membutuhkan sekitar 15 menit, sedangkan pada mobil listrik untuk pengisian daya di SPKLU hingga penuh membutuhkan waktu 1 sampai 2 jam. Sedangkan untuk pengsiian daya di rumah membutuhkan waktu sekitar 5-6 jam hingga daya terisi penuh.

  • Kekhawatiran kekurangan daya saat perjalanan jauh

Sama halnya dengan mobil konvensional yang memiliki kapasitas bahan bakar dengan jumlah tertentu, mobil listrik pun memiliki kapasitas daya dengan jumlah tertentu. Karena charging station yang belum merata, sehingga untuk membawa mobil listrik untuk perjalanan jarak jauh dirasa cukup memberikan kekhawatiran akan kehabisan daya dan tak bisa mengisi daya pada baterainya. Sehingga banyak para pengguna mobil listrik yang hanya menjalankannya untuk jarak tempuh yang tidak terlalu jauh.

  • Harga baterai mahal

Salah satu komponen pada mobil listrik yang paling mahal adalah pada baterai nya. Walaupun biasanya terdapat garansi seperti hingga 8 tahun atau 160 ribu kilometer, namun baterai yang penurunan tentu harus diganti dan hal inilah yang akan mencekik budget para penggunanya.

Tapi jika penggunaan mobil listrik di masa yang akan datang semakin banyak, bukan tidak mungkin baterai mobil listrik pun bisa didapatkan dengan harga yang terjangkau.

Inilah kelebihan dan kekurangan mobil listrik yang patut kamu perhatikan sebelum beralih ke mobil listrik. Layaknya ketika membeli mobil biasa, membeli mobil listrik pun perlu pertimbangan yang ekstra sehingga tak akan ada kejadian kamu menyesali keputusanmu dalam membeli mobil listrik. Maka dari itu, selalu pertimbangkan dengan matang sebelumnya, ya!

Penulis: Syahrial Maulana Sudarto

Baca Juga: Baru Meluncur, Mobil Listrik Hyundai Ioniq 5 Sudah Kantongi 800 SPK

Topik:

  • Bella Manoban
  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya