Jakarta, IDN Times - Mobil terdiri dari berbagai jenis spare part yang memiliki fungsi masing-masing. Biasanya spare part harus diganti secara rutin atau ketika sudah rusak. Nah, kamu harus menggantinya dengan part yang asli biar gak cepat rusak sehingga menggangu sistem kerja komponen lainnya.
Namun, saat ini banyak sekali spare part palsu yang dijual di pasaran. So, jangan sampai tertipu, ini cara membedakan spare part asli dan palsu.
Spare part yang asli sudah pasti memiliki kode dan nomor seri tertentu. Maka kamu harus memeriksa kode dan nomor seri untuk memastikan spare part yang dibeli asli atau palsu. Tapi saat ini banyak juga sparepart palsu yang dilengkapi dengan nomor seri.
Supaya kamu lebih yakin bahwa spare part yang kamu beli itu asli, kamu harus pastikan lagi bahwa nomor seri memang terdaftar di katalog resminya. Biasanya juga nomor seri pada spare part palsu akan lebih ringkih dan mudah hilang, jadi jangan lupa untuk cek kembali ya.
Selain nomor seri, kamu juga harus periksa kondisi kemasan. Kemasan asli mempunyai bahan yang lebih tebal, halus, berwarna terang, dan gak kusam. Spare part asli juga biasanya memiliki label stiker hologram ada kemasannya. Stiker tersebut gak gampang lepas dan logonya pun tercetak dengan jelas, sedangkan kalau spare part palsu justru sebaliknya.
Ketika ingin membeli spare part mobil, sebaiknya kamu memeriksa kondisi dan spesifikiasi barang yang diincar. Biasanya kondisi bentuk spare part palsu gak sesempurna dengan yang aslinya. Hal ini dapat terlihat dari tingkat kerapian barang itu sendiri.
Nah, mengingat spesifikasi spare part palsu dibuat sedemikian rupa dengan aslinya, maka sebaiknya kamu telusuri internet terlebih dahulu mengenai spesifikasi barang yang mau kamu beli.
Meski demikian, spare part palsu gak akan pernah dibuat menggunakan bahan yang sama. Misal, spare part asli menggunakan baja, sedangkan spare part palsu hanya menggunakan besi biasa saja.
Pada dasarnya, spare part asli memiliki garansi dengan waktu cukup lama dan biasanya diberikan oleh pihak produsen kendaraan itu sendiri. Sementara kalau yang palsu hanya diberikan garansi toko.
Asli atau palsunya juga akan terlihat dari harganya. Harga spare part asli pasti akan lebih mahal dibandingkan spare part palsu karena sesuai dengan kualitasnya. So, sebelum membelinya, kamu harus mengetahui harga spare part di pasaran terlebih dahulu. Kalau toko atau bengkel memberi harga murah dan potongan, hmm.. patut dicurigai nih. Bisa jadi barang tersebut memang palsu.