Jakarta, IDN Times - Mazda MX-30 menjadi model mobil listrik pertama Mazda di Indonesia, yang dibawa oleh PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) selaku agen pemegang merek Mazda di tanah air.
"Mazda MX-30 adalah manifestasi dari idealisme kami. Kami memastikan bahwa meskipun bertenaga listrik, setiap momen tetap setia pada prinsip Jinba-Ittai," ungkap Chief Operating Officer (COO) PT EMI, Ricky Thio (11/11/2024).
Meskipun ini merupakan sebuah mobil listrik (BEV/Battery Electric Vehicle), namun desain MX-30 masih kental dengan filosofi khas Mazda yaitu Kodo Design. Pada area depan dan belakang, MX-30 dibekali tampilan minimalis dengan desain lampu model terpahat (sculpted), berbeda dari kebanyakan model Mazda sebelumnya.
Kemudian salah satu yang menarik dari desain mobil ini ialah adanya Freestyle Doors, yang dirancang dengan mempertimbangkan faktor kenyamanan dan keamanan. Desain pintu ini memungkinkan penumpang untuk mempunyai akses yang lapang untuk keluar-masuk kendaraan.
Masuk ke dalam kabinnya, interior Mazda MX-30 juga terlihat minimalis dan modern. Sebagai wujud dedikasi Mazda pada keberlanjutan, terlihat penggunaan material berbahan cork atau gabus, yang diaplikasikan pada beberapa komponen interior. Pemilihan material gabus tak lepas dari sejarah Mazda, yang berdiri pada tahun 1920 sebagai Toyo Cork Kogyo, yang merupakan pabrik produsen gabus.
Mazda juga menunjukkan komitmen keberlanjutan melalui pemakaian Breathing Fabric, kain yang terbuat dari daur ulang botol plastik (recycled plastic bottle) yang telah didesain khusus untuk dipasang di bagian atas trim pintu Mazda MX-30. Selain itu, Mazda MX-30 juga menggunakan 20 persen benang daur ulang (recycled threads) pada bagian kursi mobil.
Pada bagian tengah kabin, terdapat layar entertainment Mazda Connect berukuran 10,25 inci yang dipadukan dengan display layar sentuh untuk pengaturan AC.
Mobil listrik ini menggendong teknologi e-SKYACTIV dengan motor yang memuntahkan tenaga maksimum 107 kW (145 ps) dan torsi puncak 271 Nm, serta memiliki port pengisian cepat CCS2 dan baterai lithium-ion berkapasitas 35,5 kWh yang menawarkan jarak tempuh hingga 200 km (WLTP).
PT EMI menawarkan Mazda MX-30 dengan harga Rp860 juta on the road Jakarta, dan ada tambahan Rp4 juta jika menginginkan warna premium dari Mazda.