Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

VinFast Jadi Kebanggaan Asia Tenggara dalam Revolusi Hijau, Kok Bisa?

_A7R9940.jpg
Pabrik VinFast di kawasan Subang, Jawa Barat (Dok. VinFast)
Intinya sih...
  • Vingroup menandatangani MoU dengan PT Sulsel Andalan Energi
  • VinFast berhenti total produksi mobil berbahan bakar bensin dan fokus ke kendaraan listrik
  • Melantai di bursa Nasdaq, New York, menjadi pemain baru di industri EV global
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Asia Tenggara lagi bersiap nulis bab baru dalam kerja sama regional — kali ini fokusnya bukan cuma ekonomi, tapi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Dua pemain utamanya: Vietnam dan Indonesia. Keduanya sama-sama punya semangat besar buat mendorong energi bersih dan mobilitas ramah lingkungan.

Di balik hubungan baru ini, ada satu nama besar yang jadi motor penggeraknya: Vingroup, lewat anak perusahaannya VinFast, yang lagi gencar banget membangun ekosistem kendaraan listrik (EV).

Awalnya, VinFast cuma mau mendorong kendaraan listrik di Vietnam. Tapi cepat banget berkembang jadi jembatan strategis antara dua ekonomi terbesar di kawasan ini — ngebuka jalan buat kerja sama energi hijau dan transportasi berkelanjutan.

1. Kolaborasi energi surya, awal hubungan yang lebih kuat

1-Main Gate _ Exterior4.jpg
Pabrik VinFast di kawasan Subang, Jawa Barat (Dok. VinFast)

Baru-baru ini, semangat kerja sama itu makin terasa setelah Vingroup menandatangani MoU dengan PT Sulsel Andalan Energi, BUMD asal Sulawesi Selatan. Fokusnya? Proyek energi surya berskala besar.

Penandatanganan ini menandai langkah penting buat memperkuat komitmen Vingroup terhadap pengembangan energi hijau di Asia Tenggara. Buat Vietnam, ini juga jadi bukti kuat kalau mereka makin diakui sebagai pemain utama di peta energi terbarukan dunia.

Di tengah semangat ini, VinFast jadi wajah baru kebanggaan Asia Tenggara, bukan cuma merek mobil listrik, tapi simbol kalau kawasan ini bisa berdiri sejajar dengan pemain global di revolusi energi bersih.

2. Lebih dari sekadar pembuat mobil listrik

VF e34_Ngoai that_12.jpg
Mobil VinFast (Dok. VinFast)

VinFast bukan cuma produsen kendaraan listrik. Mereka adalah pernyataan berani tentang ambisi Asia Tenggara buat ikut menentukan arah masa depan transportasi global.

Dari pabrik super modern di Hai Phong, VinFast berdiri dengan misi besar: “For a green future for all.”
Pada 2022, mereka bahkan berhenti total produksi mobil berbahan bakar bensin dan fokus 100% ke kendaraan listrik. Langkah besar yang langsung bikin dunia menoleh.

Puncaknya terjadi pada Agustus 2023, saat VinFast resmi melantai di bursa Nasdaq, New York. Buat banyak analis, itu sinyal lahirnya pemain baru di industri EV global. Tapi buat Asia Tenggara, itu momen kebanggaan, bukti nyata kalau mimpi besar dari kawasan ini bisa diwujudkan di panggung dunia.

3. Indonesia jadi rumah kedua

DJI_0973-Pano.jpg
Pabrik VinFast di kawasan Subang, Jawa Barat (Dok. VinFast)

Kenapa Indonesia penting? Karena punya cadangan nikel terbesar di dunia, bahan utama baterai EV. Makanya, nggak heran kalau VinFast menyebut Indonesia sebagai “rumah kedua” mereka.

Selain meluncurkan model mobil listrik yang disesuaikan dengan pasar lokal, VinFast juga memperkenalkan skema langganan baterai biar harga kendaraan jadi lebih terjangkau.

Dan yang paling menarik: Indonesia jadi satu-satunya negara di Asia Tenggara (selain Vietnam) yang dipilih buat pembangunan pabrik VinFast. Tapi ini bukan cuma soal investasi. Ini tentang kepercayaan jangka panjang dalam menciptakan lapangan kerja baru, membangun talenta lokal, dan membawa teknologi masa depan ke tanah air.

Ke depannya, pabrik ini bisa jadi simbol penting, bukan cuma karena mobil yang keluar dari sana, tapi karena rasa percaya diri baru yang tumbuh: bahwa Indonesia bisa jadi pemain utama dalam revolusi kendaraan listrik dunia.

4. Menuju masa depan bersama yang lebih hijau

VinFast - Living Unbound.jpg
Mobil VinFast (Dok. VinFast)

Buat VinFast, ini bukan sekadar ekspansi bisnis. Ini perjalanan bareng antara Vietnam dan Indonesia, antara dua bangsa yang punya semangat sama buat masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Apa yang dulu cuma mimpi di Vietnam, kini tumbuh nyata di Indonesia. Dan siapa tahu, dari sinilah Asia Tenggara mulai dikenal dunia bukan cuma karena keindahan alamnya, tapi juga karena keberaniannya memimpin perubahan. (WEB/TAMA)

Share
Topics
Editorial Team
Asri Muspita Sari
EditorAsri Muspita Sari
Follow Us

Latest in Automotive

See More

Mobil MPV: Pengertian, Ciri-Ciri, Tipe, dan Kelebihannya

08 Okt 2025, 20:45 WIBAutomotive