Wuling Luncurkan Sedan Listrik Starlight, Dibanderol Rp204 Jutaan

Jakarta, IDN Times - Sedan listrik pertama Wuling, yang bernama Starglight meluncur secara resmi di China. Pemesanan mobil ini sudah dibuka saat Guangzhou Auto Show pada November kemarin, dengan banderol 13,200-15,500 dollar AS atau setara Rp204-240 jutaan.
Mengutip Carnewschina, Wuling Starlight akan tersedia dalam dua opsi elektrifikasi. Ada yang versi Plug-in Hybrid (PHEV) dan full elektrik (BEV). Pengiriman unit pertama akan dilakukan untuk konsumen PHEV, sedangkan yang BEV menyusul tahun depan.
1. Desainnya futuristik

Secara desain, Wuling Starlight memang layaknya sebuah sedan futuristik. Fascia-nya sekilas mirip dengan Wuling Air ev, yang punya lampu DRL memanjang dan lampu utama berada di bawahnya setara dengan grille.
Sedangkan pada bagian buritan, lampu remnya juga terlihat membentang secara horizontal dengan desain bumper yang cukup sporty.
Wuling Starlight merupakan sedan 5-penumpang dengan panjang 4.835 mm, lebar 1.860 mm, tinggi 1.515 mm, serta jarak sumbu roda 2.800 mm.
2. Interior

Melongok interiornya Starlight, memang terasa cukup modern. Interiornya didominasi warna hitam dengan aksen-aksen berwarna silver di konsol.
Pada bagian tengah kabin terdapat layar central control berukuran 15,6 inci dan panel instrumen digital berukuran 8,8 inci.
3. Spesifikasi

Varian BEV atau listriknya punya tenaga puncak 75 kW dengan top speed 150 km per jam. Baterai yang digunakan lithium-iron-phosphate (LFP), sayangnya belum ada spesifikasi lebih lanjut soal kapasitas baterainya.
Kalau yang PHEV, menggunakan motor listrik berdaya 100 kW dengan mesin konvensional bertenaga 78 kW, kapasitas baterai LFP-nya juga belum diumumkan. Namun diprediksi baterainya ini berkapasitas 9,5 kWh untuk trim terendah dan 20,5 kWh untuk trim tertingginya.
Wah, sepertinya menarik kalau Wuling Motors juga menjajakan Starlight di tanah air, ya!