Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Bagian Motor Paling Sering Kotor, Harus Rajin Dibersihkan!

ilustrasi rangka motor (unsplash.com/Mick Haupt)
Intinya sih...
  • Rantai motor rentan kotor karena terpapar jalanan, perlu dibersihkan dan dilumasi secara rutin untuk menjaga kelenturan dan mengurangi keausan.
  • Kolong spakbor dan underbone sering menumpuk lumpur dan debu, harus dibersihkan agar tidak mengganggu roda belakang dan mencegah karat.
  • Velg dan jari-jari roda mudah kusam, perlu dibersihkan dengan sikat lembut dan cairan khusus agar tidak merusak cat atau menimbulkan karat.

Motor yang bersih bukan hanya enak dipandang, namun juga bisa menunjang performa dan keawetan yang terdapat pada setiap komponennya. Sayangnya banyak pemilik motor yang hanya terfokus untuk membersihkan body luar, namun tidak menyadari bahwa ada pula beberapa bagian tersembunyi yang justru rentan sekali mengalami kotor apabila tidak segera dibersihkan.

Cipratan lumpur, debu jalanan, hingga oli yang menumpuk di titik-titik tertentu ternyata kerap jarang diperhatikan oleh banyak pemilik motor. Jika kondisi ini dibiarkan terlalu lama, maka kotorannya bisa saja menimbulkan karat, gangguan fungsi, hingga mempercepat kerusakan pada berbagai komponen penting. Oleh sebab itu, perhatikan beberapa bagian motor berikut ini yang sering kotor, sehingga memang harus lebih rutin dibersihkan.

1. Rantai motor

ilustrasi rantai motor (pexels.com/Harvey Tan Villarino)
ilustrasi rantai motor (pexels.com/Harvey Tan Villarino)

Rantai motor merupakan salah satu bagian yang sangat mudah mengalami kotor karena posisinya terbuka dan secara langsung terpapar oleh jalanan. Debu pasir dan juga sisa oli sering kali menempel dan membentuk adanya kerak apabila bagian tersebut tidak dibersihkan secara rutin.

Kotoran yang menumpuk pada rantai bisa saja mengurangi kelenturan dan memicu adanya keausan yang lebih cepat dari biasanya. Oleh sebab itu, penting untuk selalu membersihkan rantai secara berkala dan melumasinya agar tetap dalam kondisi awet, serta tidak mudah macet pada saat digunakan.

2. Kolong spakbor dan underbone

ilustrasi motor (pexels.com/Tyler Clemmensen)

Bagian bawah spakbor, terutama di motor bebek dan matic ternyata sering menjadi tempat menumpuknya lumpur dan juga debu. Pada saat berkendara di jalanan yang basah atau berlumpur, maka bagian ini sangat rawan terkena adanya cipratan kotoran dari bagian roda belakang.

Jika bagian tersebut tidak dibersihkan dengan seksama, maka endapan lumpurnya bisa saja mengeras dan pada akhirnya menjadi sarang karat atau bahkan mengganggu roda ketika berputar. Membersihkan bagian spakbor secara rutin sangat disarankan, terutama setelah proses berkendara di kondisi jalanan yang ekstrem.

3. Velg dan jari-jari roda

ilustrasi ban motor (pexels.com/Pol QUIMERC'H)
ilustrasi ban motor (pexels.com/Pol QUIMERC'H)

Velg dan jari-jari roda merupakan bagian yang sangat dekat dengan permukaan jalan, sehingga wajar apabila sering terpapar pasir, debu, dan juga air hujan. Kotoran yang menempel di bagian ini rentan membuat tampilan motor menjadi mudah kusam dan pada akhirnya sulit dibersihkan apabila sudah terlalu lama menempel.

Jika kondisi ini dibiarkan, maka kotorannya akan rentan merusak cat pada velg dan pada akhirnya menimbulkan karat di jari-jari yang berbahan logam. Membersihkan bagian ini dapat dilakukan dengan sikat berbahan lembut dan juga cairan khusus agar terlihat lebih bersih, serta berkilau.

4. Area mesin dan blok silinder

ilustrasi mesin motor (unsplash.com/Richard R)

Mesin motor terutama pada bagian blok silinder sering kali tertutup adanya minyak, debu, atau bahkan cipratan air yang berasal dari jalan. Dikarenakan panas dari mesin, maka wajar apabila kotoran yang menempel bisa saja mudah mengering atau bahkan menempel dengan lebih kuat, sehingga membuatnya semakin sulit untuk dibersihkan.

Tumpukan kotoran pada area mesin bukan hanya membuat tampilan motor yang terlihat lebih kumuh, namun juga bisa menghambat proses pendinginan dari mesin motor. Membersihkan area mesin secara rutin tentu bisa memperpanjang usia pakai dari mesin tersebut dan memastikan efisiensi dari kinerjanya.

Menjaga kebersihan motor bukan hanya soal estetika, namun juga bagian penting dalam perawatan secara berkala agar kondisinya tetap optimal. Bagian-bagian yang sering luput dari perhatian justru bisa menjadi sumber masalah apabila tidak segera dibersihkan. Mulailah kebiasaan merawat motor dari hal sederhana agar kendaraan tersebut tetap nyaman dan aman dikendarai!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us