4 Tips Mencegah Oli Motor Cepat Habis

- Oli berkualitas tinggi penting untuk melindungi mesin dari keausan dan penguapan yang berlebihan.
- Pemeriksaan rutin kondisi dan volume oli membantu mencegah kerusakan mesin sejak dini.
- Kebiasaan menyalakan mesin terlalu lama tanpa bergerak dapat membuat oli cepat menguap, sehingga perlu dihindari.
Banyak faktor bisa menyebabkan kerusakan serius pada komponen mesin, salah satunya kurangnya volume oli. Sebab, kalau volume oli kurang dari yang direkomedasikan, maka oli tidak akan melumasi komponen mesin dengan sempurna. Akibatnya, gesekan antarkomponen mesin menjadi lebih intens yang bisa memicu kerusakan dan overheat.
Karena itu, selalu kontrol volume oli motormu. Jangan sampai volume oli motormu kurang dari yang disarankan, karena akibatnya bisa sangat fatal. Nah, berikut tips mencegah oli berkurang volumenya.
1. Gunakan oli berkualitas yang sesuai spesifikasi

Memilih oli berkualitas tinggi ternyata merupakan hal penting dalam memastikan kestabilan pelumas ketika suhu mesin motor mengalami peningkatan. Oli dengan spesifikasi yang sesuai tentu memiliki daya tahan yang jauh lebih baik dalam memproteksi komponen mesin, bahkan ketika motor digunakan secara Intens sekali pun.
Sebaiknya hindari penggunaan oli murahan atau yang tidak sesuai dengan standar pabrikan, sebab hanya akan mempercepat potensi penguapan dan juga keausan yang mungkin terjadi. Selalu periksa buku manual motor untuk mengetahui rekomendasi oli yang terbaik sesuai dengan jenis mesin motor tersebut.
2. Rutin mengecek dan mengganti oli sesuai jadwal

Pemeriksaan rutin terhadap kondisi dan volume oli ternyata bisa membantu mencegah potensi kerusakan sejak dini. Pengecekan memang sebaiknya dilakukan seminggu sekali atau setiap sebelum melakukan perjalanan jauh agar kamu bisa segera mengetahui terkait adanya indikasi oli yang mungkin sudah berkurang.
Pastikan bahwa kamu selalu mengganti oli secara teratur sesuai dengan jarak tempuh yang memang telah dianjurkan sebelumnya, yaitu biasanya setiap 2 ribu hingga 3 ribu kilometer untuk motor harian. Jika dirasa terlalu lama dibiarkan, maka oli yang kondisinya sudah kotor bukan hanya dapat mempercepat kehabisan, namun juga bisa merusak mesin secara perlahan.
3. Hindari membiarkan mesin menyala terlalu lama dalam kondisi diam

Kebiasaan menyalakan mesin terlalu lama tanpa bergerak ternyata rentan membuat oli cepat menguap dikarenakan suhu mesin yang mengalami peningkatan secara tidak proporsional. Hal ini memang biasanya dapat terjadi ketika motor dipanaskan terlalu lama atau terjebak dalam kondisi idle yang berlebihan.
Kamu hanya perlu memanaskan mesin selama 1 hingga 2 menit saja sebelum nantinya digunakan berkendara agar kondisi oli dapat bersirkulasi dengan baik. Setelah itu, kamu dapat segera menggunakan motor agar kondisi mesinmu bekerja dengan optimal tanpa menimbulkan pemborosan oli yang tentunya akan merugikan.
4. Perhatikan kondisi seal dan gasket mesin

Seal dan gasket ternyata memiliki fungsi penting untuk menahan oli agar nantinya tidak sampai bocor keluar dari ruang mesin. Jika komponen ini justru mengalami adanya keretakan atau keausan, maka oli pun akan keluar secara perlahan tanpa disadari oleh pemilik motor, sehingga inilah yang dapat menimbulkan potensi kebocoran.
Kebocoran oli memang biasanya terlihat dari noda di bawah mesin atau berkurangnya volume tanpa alasan yang jelas. Oleh sebab itu,bkamu sangat disarankan untuk melakukan pemeriksaan secara berkala terkait kondisi seal dan gasket terutama pada saat melakukan servis rutin di bengkel terpercaya agar memastikan bahwa segala sesuatunya memang aman dan tidak ada masalah.
Menjaga oli motor agar tidak cepat habis bukan hanya soal efisiensi, namun juga bagian dari perawatan mesin yang bijak. Setidaknya dengan menerapkan beberapa hal di atas, maka dapat membantu menjaga performa motor agar tetap prima dan nyaman sepanjang hari. Jangan tunggu hingga kerusakan muncul, sehingga harus merawat motor dengan lebih teliti!