Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Negara dengan Populasi Sepeda Motor Terbanyak di Dunia 2025

Ilustrasi Motor Honda Vario 125 (hondacengkareng.com)
Ilustrasi Motor Honda Vario 125 (hondacengkareng.com)
Intinya sih...
  • India menjadi negara dengan populasi sepeda motor terbanyak di dunia, mencapai 221 juta unit.
  • Indonesia menempati posisi kedua dengan 112 juta sepeda motor, yang juga digunakan untuk layanan ojek online dan pengiriman logistik.
  • Tiongkok dikenal sebagai pasar terbesar motor listrik di dunia, dengan populasi sepeda motor mencapai 85 juta unit.

Bagi para pencinta otomotif roda dua, sepeda motor bukan sekadar alat transportasi, melainkan bagian dari gaya hidup dan solusi mobilitas yang efisien. Di negara-negara tertentu, motor menjadi tulang punggung aktivitas masyarakat, mulai dari perjalanan harian hingga kebutuhan usaha.

Data tahun 2025 menunjukkan lima negara dengan populasi sepeda motor terbanyak di dunia, dominasi yang masih kuat dari kawasan Asia, seperti antara lain dikutip dari worldpopulationreview.com.

1. India: 221 juta unit

Ilustrasi Bendera India (pixabay.com/jorono-1966666)
Ilustrasi Bendera India (pixabay.com/jorono-1966666)

India berdiri kokoh di puncak dengan populasi sepeda motor mencapai 221 juta unit. Tidak mengherankan, mengingat India adalah pasar otomotif roda dua terbesar di dunia. Kombinasi harga terjangkau, biaya operasional rendah, dan fleksibilitas di jalanan padat menjadikan motor sebagai pilihan utama.

Brand lokal seperti Hero MotoCorp, Bajaj, dan TVS mendominasi pasar, namun merek-merek Jepang seperti Honda dan Yamaha juga tetap digemari. Menariknya, India juga tengah menjadi pusat produksi motor listrik dengan lonjakan permintaan e-scooter di kota-kota besar.

2. Indonesia: 112 juta unit

Ilustrasi Bendera Idonesia (pixabay.com/jihadsabila-15732737)
Ilustrasi Bendera Idonesia (pixabay.com/jihadsabila-15732737)

Indonesia menempati posisi kedua dengan 112 juta sepeda motor. Bagi masyarakat Indonesia, motor bukan hanya sarana transportasi pribadi, tapi juga menjadi alat cari nafkah melalui layanan ojek online hingga pengiriman logistik.

Merek Jepang seperti Honda, Yamaha, Suzuki, dan Kawasaki mendominasi jalanan Indonesia, dengan model skutik (skuter matik) menjadi yang paling digemari. Di tengah tantangan polusi dan kemacetan, Indonesia mulai serius mengembangkan ekosistem motor listrik, meski masih dalam tahap awal.

3. Tiongkok: 85 juta unit

Ilustrasi Bendera China (pixabay.com/thedigitalartist-202249)
Ilustrasi Bendera China (pixabay.com/thedigitalartist-202249)

Tiongkok berada di posisi ketiga dengan populasi 85 juta sepeda motor. Di masa lalu, motor bebek dan skuter bensin mendominasi, namun kini Tiongkok dikenal sebagai pasar terbesar motor listrik di dunia.

Perpindahan ke motor listrik didorong oleh kebijakan ketat emisi gas buang dan subsidi kendaraan ramah lingkungan. Skuter listrik dari merek lokal seperti NIU dan Yadea menjadi pemandangan umum di jalanan perkotaan. Sementara di pedesaan, motor konvensional masih setia digunakan untuk aktivitas harian.

4. Vietnam: 58 juta unit

Ilustrasi Bendera Vietnam (pixabay.com/clker-free-vector-images-3736)
Ilustrasi Bendera Vietnam (pixabay.com/clker-free-vector-images-3736)

Vietnam adalah negeri di mana sepeda motor seolah menjadi "darah kehidupan" mobilitas. Dengan populasi 58 juta unit, kota-kota seperti Hanoi dan Ho Chi Minh setiap harinya dipenuhi lalu lintas motor yang padat.

Motor di Vietnam digunakan oleh semua lapisan masyarakat, dari pekerja kantoran hingga pelaku UMKM. Skuter matik mendominasi karena praktis, sementara bebek dan motor sport kecil juga tetap diminati. Pemerintah mulai mendorong pembaruan kendaraan untuk menekan polusi udara di kota besar.

5. Thailand: 21,6 juta unit

Ilustrasi Bendera Thailand (pixabay.com/premium_flag-46826320)
Ilustrasi Bendera Thailand (pixabay.com/premium_flag-46826320)

Thailand melengkapi daftar lima besar dengan 21,6 juta sepeda motor. Di Bangkok, motor seringkali menjadi solusi tercepat untuk menghadapi kemacetan. Layanan ojek resmi dan pengiriman barang berbasis motor sangat masif di sini.

Masyarakat Thailand punya selera otomotif yang unik, dengan modifikasi skutik dan motor sport kecil sangat populer. Di sisi lain, transisi ke motor listrik mulai berjalan, meski adopsinya masih kalah cepat dibandingkan negara tetangga seperti Vietnam dan Indonesia.

Dari kelima negara di atas, terlihat jelas bahwa sepeda motor masih menjadi raja jalanan di Asia. Faktor ekonomi, kemudahan manuver di jalan sempit, serta biaya operasional yang rendah menjadikan motor sebagai kendaraan andalan.

Namun ke depan, tantangan lingkungan mendorong negara-negara ini untuk beralih ke motor listrik. Bagi pecinta otomotif roda dua, ini adalah era menarik di mana teknologi, efisiensi, dan gaya hidup akan bertransformasi bersama.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us