Cara Mengusir Bau Keringat dari Helm, Biar Riding Lebih Fun!
- Bau pada helm berasal dari keringat yang menempel di dalamnya, menyebabkan aroma tak sedap dan sulit dihilangkan
- Cara paling efektif membersihkan helm adalah mencuci bagian dalamnya dengan air sabun lembut, lalu jemur di tempat teduh
- Alternatif lain untuk menghilangkan bau adalah menggunakan semprotan pewangi helm atau meletakkan kopi bubuk atau baking soda di dalamnya
Helm bisa jadi perlengkapan riding yang paling mudah bau. Sebab, saat berendara, keringat yang mengucur biasanya akan menempel di bagian dalam helm, menyebabkan aroma tak sedap yang bikin nggak nyaman saat dipakai.
Kalau dibiarkan terlalu lama, bau keringat di helm bisa semakin menyengat dan sulit dihilangkan, bahkan bisa menimbulkan bakteri dan jamur. Tapi tenang, ada kok cara-cara mudah untuk mengembalikan kesegaran helm kesayangan kamu.
1. Bongkar dan cuci bagian dalam helm secara rutin
Langkah pertama dan paling efektif adalah mencuci bagian dalam helm, terutama lapisan busa dan kain pelapis yang menyerap keringat. Helm full face atau half face biasanya punya interior yang bisa dilepas pasang. Cukup buka bagian-bagian tersebut, lalu rendam dengan air sabun lembut seperti sampo bayi atau detergen cair khusus bahan halus.
Diamkan selama 15–30 menit, lalu kucek perlahan, bilas hingga bersih, dan jemur di tempat teduh yang terkena angin. Hindari menjemur langsung di bawah sinar matahari terik agar busa tidak mengeras atau berubah bentuk. Setelah kering sempurna, helm akan terasa jauh lebih segar dan wangi.
2. Gunakan semprotan pewangi helm atau pengharum alami
Setelah bagian dalam helm bersih, kamu bisa menggunakan semprotan pewangi helm yang banyak dijual di toko aksesoris motor. Pilih yang aromanya segar dan antibakteri agar tidak hanya wangi, tapi juga membantu membunuh kuman penyebab bau. Semprotkan secara merata ke bagian dalam helm, lalu diamkan sebentar sebelum digunakan.
Kalau kamu lebih suka bahan alami, bisa coba meletakkan kantong kecil berisi kopi bubuk atau baking soda di dalam helm saat tidak dipakai. Kedua bahan ini bisa menyerap bau tak sedap dan memberikan aroma yang lebih netral dan segar. Ganti isi kantong tersebut seminggu sekali agar tetap efektif.
3. Hindari menyimpan helm di tempat lembap
Bau pada helm juga bisa disebabkan oleh kebiasaan menyimpan helm dalam kondisi lembap atau tertutup rapat saat masih basah oleh keringat. Setelah dipakai, sebaiknya buka visor atau kaca helm dan angin-anginkan terlebih dahulu sebelum disimpan. Bisa juga dijemur sebentar di tempat teduh dan berangin.
Kalau kamu habis berkendara jauh dan helm terasa sangat basah karena keringat, sebaiknya lap bagian dalam helm dengan kain kering terlebih dahulu. Pastikan bagian dalam benar-benar kering agar bakteri dan bau tidak berkembang. Kebiasaan kecil seperti ini bisa memperpanjang umur helm dan menjaga aromanya tetap segar.
