Motor kopling mungkin bukanlah tipe motor yang biasa digunakan oleh kebanyakan orang, tidak seperti motor matic. Motor kopling lebih umum digunakan oleh mereka para penggemar motor atau istilahnya "anak motor."
Namun sebagian besar orang masih kurang paham bagaimana caranya merawat motor kopling dengan baik dan benar. Walaupun perawatan motor kopling mungkin agak ribet, sebaiknya jangan asal-asalan dalam perawatannya.
Ini mungkin adalah syarat yang paling utama untuk menjaga mesin motor kopling tetap prima. Apalagi buat motor yang biasa diajak perjalanan jauh, maka oli yang ada di mesin akan semakin keruh dan kental, yang akhirnya membuat mesin jadi rusak. Idealnya pergantian oli dilakukan setiap 2000 kilometer perjalanan.
Pengecekan kampas kopling adalah wajib hukumnya bagi para pengguna motor kopling. Kampas yang bermasalah tentu akan memicu gangguan saat transmisi dan mempengaruhi laju motor. Jika sudah aus atau terkikis, jangan menunda-nunda lagi, segeralah ganti dengan kampas yang baru.
Jika tarikan kopling mulai terasa berat, ini dikarenakan kabel kopling sedang dalam keadaan kering atau kotor akibat dari bahan di bagian dalam kabel. Untuk mengatasinya, gunakan pelumas atau cairan pembersih karat lain untuk motor ke dalam kabel. Masukkan cairan melalui tuas pada bagian handling kopling.
Karena dikendalikan secara manual, beberapa pengendara kadang agak malas untuk mengoper giginya, misalkan pada saat berada di lampu merah. Padahal jika gigi tidak diturunkan saat dalam keadaan berhenti, kemungkinan besar motor akan butuh energi yang lebih besar saat melakukan gas awal. Kondisi ini bisa membuat kampas motor jadi cepat aus.
Jangan sembarang saat memilih bahan bakar untuk motor kopling, karena biasanya untuk beberapa tipe motor tertentu membutuhkan bahan bakar khusus. Sembarangan menggunakan bahan bakar dapat berisiko pada mesin yang menjadi cepat panas. Bahan bakar yang pas untuk motor kopling disarankan adalah Pertamax Plus.
Sebenarnya beberapa tips di atas dapat dilakukan sendiri oleh para pemilik motor kopling. Namun jika dirasa tidak yakin untuk melakukan perawatannya sendiri, sebaiknya bawa motornya secara rutin sebulan sekali ke bengkel untuk dikerjakan oleh ahlinya.