TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Fakta Unik Motor Trail

Keunikan ini hanya dimiliki motor trail

IDN Times/Ilyas Listianto Mujib

Jakarta, IDN Times - Banyak jenis sepeda motor. Ada motor sport, touring, matic, hingga trail. Nah, motor yang terakhir disebut ini cukup unik. Sebab motor trai diciptakan untuk melibas jalanan gak jelas.

Iya, gak jelas karena jalannya kadang berupa tanah becek, medan berbatu, hingga genangan atau bahkan kubakan. Karena itu desain motor ini gak neko-neko bahkan cenderung naked.

Tapi, di balik desainnya yang minimalis tersebut, ternyata motor-motor trail punya banyak keunikan yang gak akan kamu temukan pada motor jenis lain. Nah, berikut beberapa keunikan tersebut. 

Baca Juga: Honda Rilis CT125 Hunter Cub, Motor Bebek Klasik Bergaya Trail 

1. Bodi super lentur

IDN Times/Daruwaskita

Keunikan paling signifikan ada pada bodi motor trail yang lentur. Bodi berupa plastik pada motor trail memang sengaja dipilih dari bahan yang lentur biar tidak patah saat jatuh. Maklum saja, motor satu ini memang diciptakan untuk berjumpalitan di jalan offroad. Jadi sangat rentan jatuh.

Selain bodi yang super lentur, motor trail juga punya fitur ground clearance yang jauh lebih tinggi dari motor-motor jensi lain. Ground clearance sengaja dibikin tinggi biar mesin dan rangka gak mesin membentur batu saat menerabas hutan.

2. Ukuran roda depan dan belakangnya berbeda

IDN Times/Daruwaskita

Keunikan berikutnya adalah ukuran ban belakang dan depan yang berbeda. Ban depan pada motor trail biasanya lebih besar dibandingkan ban belakang. Sebab shock depan motor trail lebih panjang dibandingkan motor biasa, karena itu membutuhkan diamater ban yang lebih besar.

Selain itu diameter ban depan yang lebih besar akan membuat rider lebih nyaman saat melibas jalan yang jelek sekalipun. Sementara ban yang lebih kecil di belakang akan menambah kegesitan motor.

Biasanya motor-motor trail menggunakan ban depan berukuran 21 sementara ban belakang 18. Tapi ada juga yang menggunakan ban depan berukuran 19 dengan ban belakang 16. Yang pasti, diameter ban depan selalu lebih besar dari ban belakang.

3. Menggunakan ban pacul

IDN Times/Surya Aditya

Ban pacul biasanya dipakai khusus untuk motor trail, penggunaan ban pacul memang memberikan kesan gahar dan keren.

Motor trail didesain untuk digunakan pada jalan ekstrem (off-road), karena itu butuh daya cengkeram dari ban pacul, agar mampu menghadapi kondisi jalan basar, curam, dan sebagainya.

Baca Juga: Pilihan Motor Trail Mulai Rp8 Jutaan   

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya