TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Intip Spesifikasi Motor Polytron Fox-R yang Dijual Rp18 Juta di RI

Harganya berubah setelah IMOS

Polytron Fox-R (polytron.co.id)

Jakarta, IDN Times - Pabrikan elektronik yang terkenal kerap jual mesin cuci, TV, serta sejumlah perangkat lainnya kini memperkenalkan motor listrik yang diberi nama Fox-R. Motor listrik besutan Polytron itu dibuka selubungnya secara resmi pada ajang pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022. Bukan cuma satu, namun Polytron juga memperkenalkan dua motor lainnya, yaitu Evo dan T-rex.

Ketiga motor tersebut hadir dengan desain yang sangat modern dan sporty layaknya motor-motor matic konvesional yang berseliweran di Indonesia.

Nah dalam tulisan kali ini, redaksi IDN Times akan merinci spesifikasi lengkap dari produk Polytron Fox-R. Apa saja keunggulannya? 

Baca Juga: 3 Motor Listrik Honda Mejeng IMOS 2022, Berapa Kisaran Harganya? 

1. Spesifikasi Polytron Fox-R

Polytron Fox-R

Polytron Fox-R hadir dengan tenaga berkekuatan 3KW, motor ini dapat berlari dengan kecepatan maksimum 90 km per jam. Motor ini juga dilengkapi oleh baterai yang berkapasitas 3.7 kWh yang dapat menempuh jarak hingga 130 km.

Pengisian dayanya juga terbilang cukup mudah. Pengisian dapat dilakukan portable atau dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. Terdapat indikator baterai, yaitu ketika berada di posisi nol hingga mencapai 80 persen, lama pengisiannya hanya berkisar 4 jam 30 menit.

Baca Juga: Polytron Garap Motor Listrik, Harga Mulai Rp28 Juta

2. Sistem sewa baterai

Polytron Fox-R (polytron.co.id)

Fox-R dijual dengan skema unik. Sebab pengguna dimungkinkan untuk membayar baterai tanam yang diusung Polytron namun dengan sistem sewa. Dengan begitu, harga akan lebih miring, dan pemeliharaan baterai akan terus terjaga.

Menurut Commercial Director Polytron, Tekno Wibowo, sistem sewa baterai yang ditawarkan untuk model Fox-R membuatnya memiliki harga yang lebih murah dari motor Polytron sebelumnya, yaitu Evo.

Fox-R dirancang dengan model baterai tanam, sehingga pengguna hanya perlu membayar iuran baterai dengan kisaran Rp250 ribu per bulan. Pengguna juga dapat langsung membayar iuran selama setahun dengan harga Rp3 juta.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya