TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tips Merawat Sepeda di Musim Hujan, Biar Performanya Gak Luntur

Lampu sepeda gak boleh ketinggalan!

commons.wikimedia.org

Jakarta, IDN Times - Bersepeda saat musim hujan tak hanya membutuhkan perhatian esktra ketika di jalan, tapi juga sebelum meluncur.

Pasalnya, turunnya hujan meningkatkan potensi bahaya bagi pesepeda. Misalnya adalah masalah visibilitas dan permukaan jalan yang jadi lebih licin.

Karenanya, penting bagi pesepeda untuk menyiapkan sepeda agar lebih fit sebelum diajak hujan-hujanan. Yuk, simak tipsnya!

Baca Juga: Sepeda-sepeda Berbahan Unik, Ada yang Dibuat dari Kardus!

1. Aplikasikan pelumas basah untuk rantai

flickr.com/Grant Noble

Sebelum menerobos hujan, pastikan rantai sepeda terlumasi dengan baik, ya! Pesepeda
biasanya dihadapi dengan pilihan pelumas basah atau pelumas kering. Di musim hujan, ada baiknya pesepeda memilih pelumas basah.

Jenis pelumas ini cocok untuk bersepeda dalam kondisi basah karena sifatnya yang bisa menahan air, jadi pesepeda tak perlu mengaplikasikan ulang setiap sebelum berangkat. Namun, pelumas basah juga lebih mudah menarik kotoran ke rantai. Karenanya, pesepeda harus rajin membersihkan rantai usai gowes.

Tak hanya rantai, bearing pada headset, braket bawah, pulley, dan hub juga perlu diberi pelumas.

2. Turunkan tekanan udara ban

flickr.com/Upton-Lerner

Menjaga traksi ban dengan permukaan jalan menjadi penting untuk bersepeda ketika hujan. Ini bisa dilakukan dengan menurunkan tekanan udara pada ban. Memilih ban tubeless juga bisa mencegah ban dalam terjepit ke pelek apabila tekanan diturunkan, dan ban mengalami benturan.

Menukar ban ke ukuran lebih lebar juga bisa memberikan kontak lebih baik antara ban dan
permukaan jalan.

Kondisi jalan juga menjadi lebih buruk saat hujan akibat terbawanya puing-puing atau
partikel tajam lain yang bisa membuat masalah pada ban. Karenanya, menyiapkan diri
dengan perlengkapan darurat untuk memperbaiki ban adalah ide bagus.

3. Cek sistem pengereman

commons.wikimedia.org

Hujan meningkatkan jarak pengereman sepeda. Ini bisa jadi lebih signifikan bagi sepeda
yang masih menggunakan rem jenis rim brake. Karenanya, pesepeda harus memastikan bahwa bantalan rem hingga kabel pengereman dalam kondisi baik.

Untuk menghilangkan kelembapan akibat air hujan pada bantalan rem, pesepeda bisa menarik tuas rem bebeberapa kali. Sepeda dengan rem cakram mungkin tak terlalu memusingkan ini karena sifat remnya yang lebih tahan terhadap kondisi basah.

Baca Juga: Unik Banget, Desain Sepeda-sepeda Ini Bikin Geleng Kepala   

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya