TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Alasan Jangan Menggunakan Knalpot Racing

Salah satunya bisa menghanguskan garansi

suzuki.co.id

Banyak biker menganggap mengganti knalpot standar pabrikan dengan knalpot racing bisa mendongkrak performa motor. Selain itu tampilan knalpot racing juga dianggap lebih sporty dibandingkan knalpot pabrikan.

Anggapan tersebut tidak keliru tapi juga tidak sepenuhnya benar. Sebab mengganti knalpot racing tidak secara otomatis menaikkan performa motor. Banyak faktor yang masih harus dipertimbangkan, seperti asupan bahan bakar, settingan ECU, hingga sistem pengapian.

Tapi satu hal yang pasti, mengganti knalpot pabrikan dengan knalpot racing memiliki risiko. Berikut tiga alasan untuk tidak mengganti knalpot standar. 

1. Knalpot standar efektif mengurangi emisi gas buang

astramotor.co.id

Salah satu alasan untuk mempertahankan knalpot standar karena knalpot ini efektif mengurangi emisi gas buang. Sebab knalpot standar memang didesain dan dirancang oleh enginer untuk meminimalisasi gas sisa pembakaran di ruang bakar. Sehingga menggunakan knalpot standar akan lebih ramah lingkungan.

Sebaliknya, mengganti knalpot standar dengan knalpot racing akan membuat emisi gas buang menjadi tinggi. Sebab spesifikasi knalpot racing pasti tidak akan sesuai dengan standar mesin yang telah diset oleh pabrikan.

Baca Juga: Penyebab Diesel Runaway, Bikin Asap Putih Terus Menyembur  

2. Meredam suara bising

suzuki.co.id

Selain meminimalisasi emisi gas buang, fungsi lain knalpot standar adalah meredam suara bising dari ruang bakar. Suara bising tersebut terjadi karena adanya ledakan akibat proses pembakaran antara udara dan bahan bakar di ruang bakar. 

Nah, knalpot standar ini dilengkapi fitur yang bisa meredam suara ledakan dari ruang bakar tersebut. Jika knalpot ini diganti dengan knalpot racing, maka fungsi peredamannya akan hilang. Bahkan suara knalpot racing biasanya lebih bising dan karenanya sangat mengganggu.

Verified Writer

Ndoro Anom

Pecinta otomotif, motor dan mobil

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya