TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

55 Kode Pelat Nomor Kendaraan di Indonesia Terlengkap

Setiap daerah kode pelat nomornya berbeda-beda

Ilustrasi kendaraan bermotor di Indonesia (unsplash.com/Artem Beliaikin)

Jakarta, IDN Times - Plat nomor merupakan salah satu bentuk identitas dari kendaraan bermotor di Indonesia. Pelat nomor ini juga bukti bahwa kendaraan bermotor sudah memiliki izin untuk melaju di jalanan.

Terdapat perbedaan pada penulisan kode pada pelat nomor, setiap daerah di Indonesia memiki kode pelat nomor yang berbeda antara satu daerah dengan daerah yang lain. Berikut adalah daftar kode plat nomor kendaraan di Indonesia. Mari disimak!

1. Kode plat nomor di Banten

Ilustrasi Bandara Soekarno Hatta, landmark ikonis di Banten (unsplash.com/Yayaq Destination)

Pelat A

Provinsi Banten hanya memiliki satu kode pelat nomor saja, yakni A. Adapun daerah-daerah di Banten yang menggunakan kode pelat nomor A adalah Tanggerang, Cilegon, Lebak, Serang, dan Pandeglang.

2. Kode plat nomor di DKI Jakarta dan sekitarnya

Ilustrasi DKI Jakarta (unsplash.com/Muhammad Syafi Al - adam)

Pelat B

DKI Jakarta hanya memiliki satu jenis kode pelat nomor saja, yakni B. Selain itu ada beberapa daerah di sekitar DKI Jakarta yang menggunakan kode pelat nomor B, yakni Depok dan Bekasi. 

3. Kode plat nomor di Jawa Barat

Ilustrasi landmark ikonis di Provinsi Jawa Barat, Gedung Sate (unsplash.com/Ifan Fauzan)

1. D

Daerah di Jawa Barat yang menggunakan kode pelat nomor D pada kendaraanya adalah Bandung, Bandung Barat, dan Cimahi.

2. E

Untuk daerah Jawa Barat yang menggunakan kode pelat nomor kendaraan E terdiri dari Kuningan, Indramayu, Cirebon, dan Majalengka.

3. F

Kendaraan-kendaraan yang menggunakan kode pelat nomor F di Jawa Barat adalah Bogor, Cianjur, dan Sukabumi.

4. T

Daerah Jawa Barat yang menggunakan kode pelat nomor T terdiri dari Purwakarta, Subang, dan Karawang.

5. Z

Sumedang, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran adalah daerah-daerah di Jawa Barat yang menggunakan kode pelat nomor Z.

4. Kode plat nomor di Jawa Tengah

Candi Borobudur (dok. Kemenparekraf)

1. AA

Wilayah Jawa Tengah dengan kendaraannya yang menggunakan kode pelat nomor AA terdiri dari Purworejo, Kedu, Temanggung, Wonosobo, Magelang, dan Kebumen.

2. AD

Untuk daerah di Jawa Tengah yang menggunakan kode pelat nomor AD pada kendaraannya adalah Klaten, Boyolali, Wonogiri, Sukoharjo dan Surakarta.

3. G

Daerah-daerah seperti Pemalang, Brebes, Batang, Tegal, dan Pekalongan menggunakan kode plat nomor G.

4. H

Daerah-daerah di Jawa Tengah yang menggunakan kode pelat nomor H pada kendaraannya adalah Semarang, Salatiga, Demak, dan Kendal.

5. K

Pati, Cepu, Jepara, Kudus, Rembang, Grobogan, dan Blora adalah daerah-daerah di Jawa Tengah yang menggunakan kode pelat nomor K.

6. R

Wilayah-wilayah di Jawa Tengah yang menggunakan kode pelat nomor R pada kendaraannya adalah Banyumas, Banjarnegara, Purbalingga, dan Cilacap.

Baca Juga: Kenapa Pelat Nomor C Tidak Ada di Indonesia? Ini Alasannya

5. Kode plat nomor di Daerah Istimewa Yogyakarta

Ilustrasi landmark ikonis di DI Yogyakarta, Candi Prambanan (unsplash.com/Wendy Winarno)

AB

Seluruh wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta menggunakan kode plat nomor yang sama, yakni A. Namun, untuk kode akhirannya memiliki huruf yang berbeda-beda setiap daerahnya.

Untuk Yogyakarta menggunakan kode akhiran A, H, atau F. Bantul menggunakan kode B atau G, Kulon Progo menggunakan C, Gunung Kidul menggunakan D atau W, dan Sleman menggunakan kode akhiran E, N, Y, U, Z atau Q.

6. Kode plat nomor di Jawa Timur

Ilustrasi landmark ikonis di Jawa Timur, Patung Sura dan Buaya (unsplash.com/Rasyid Maulana)

1. AE

Daerah-daerah di Jawa Timur yang menggunakan kode pelat nomor AE pada kendaraannya terdiri dari Ngawi, Madiun, Ponorogo, dan Pacitan.

2. AG

Untuk daerah Tulungagung, Blitar, Kediri, Nganjuk, dan Trenggalek menggunakan kode pelat nomor AG.

3. L

Surabaya merupakan daerah di Jawa Timur yang menggunakan kode pelat nomor L.

4. M

Kode pelat nomor M khusus digunakan pada kendaraan dari Pulau Madura, yang terdiri dari daerah Madura, Sumenep, Sampang, Bangkalan, dan Pamekasan.

5. N

Untuk kode pelat nomor N digunakan pada kendaraan-kendaraan berasal dari Malang, Batu, Probolinggo, Pasuruan, dan Lumajang.

6. P

Daerah-daerah di Jawa Timur yang kendaraannya menggunakan kode pelat nomor P adalah Besuki, Bondowoso, Banyuwangi, Situbondo, dan Jember.

7. S

Terdapat 5 daerah di Jawa Timur yang menggunakan kode pelat nomor S, yang terdiri dari Tuban, Bojonegoro, Lamongan, Jombang, dan Mojokerto.

8. W

Daerah di Jawa Timur yang menggunakan kode pelat nomor W hanya terdapat dua daerah saja, yakni Gresik dan Sidoarjo.

7. Kode plat nomor di Bali dan Nusa Tenggara

Ilustrasi landmark ikonis di Bali, Pura Ulun Danu Batur (unsplash.com/Sebastian Pena Lambarri)

1. DK

Satu-satunya daerah yang menggunakan kode pelat nomor DK adalah Pulau Bali, yang mana seluruh daerah di Pulau Bali menggunakan kode plat nomor DK.

2. ED

Sumba Timur dan Sumba Barat adalah dua daerah yang menggunakan kode pelat nomor ED.

3. EA

Daerah-daerah yang menggunakan kode pelat nomor EA adalah Sumbawa, Dompu, Bima, dan Sumbawa Barat.

4. EB

Terdapat sembilan daerah yang menggunakan kode pelat nomor EB, terdiri dari Lembata, Alor, Ende, Sikka, Flores Timur, Ngada, Manggarai, Flores, dan Manggarai Barat.

5. DH

Untuk daerah-daerah yang menggunakan kode pelat nomor DH adalah Kupang, Rote Ndao, Timor, Kupang, Timor Tengah Selatan, dan Timor Tengah Utara.

6. DR

Daerah-daerah Lombok, Lombok Tengah, Lombok Barat, Lombok Timur, dan Mataram menggunakan kode pelat nomor DR pada kendaraannya.

8. Kode plat nomor di Sumatra dan sekitarnya

Ilustrasi landmark ikonis di Sumatra, Jam Gadang (unsplash.com/Rafki Altoberi)

1. BA

Daerah di Pulau Sumatra yang menggunakan kode pelat nomor BA adalah Provinsi Sumatra Barat.

2. BB

Provinsi Sumatra Utara di Bagian Barat menggunakan kode pelat nomor BB pada kendaraannya.

3. BD

Daerah Bengkulu adalah satu-satunya yang menggunakan kode pelat nomor BD.

4. BE

Lampung menjadi satu-satunya daerah di Pulau Sumatra yang menggunakan kode pelat nomor BE.

5. BG

Daerah Sumatra Selatan menggunakan kode pelat nomor BG untuk menandai kendaraannya.

6. BH

Kode pelat nomor BH di Pulau Sumatra digunakan pada kendaraan dari daerah Jambi.

7. BK

Untuk Provinsi Sumatra Utara Bagian Timur, menggunakan kode pelat nomor BK pada kendaraannya.

8. BL

Untuk daerah Aceh menggunakan kode pelat nomor BL pada kendaraannya.

9. BM

Riau adalah satu-satunya daerah di Pulau Sumatra yang menggunakan kode pelat nomor BM.

10. BN

Bangka Belitung merupakan daerah yang menggunakan kode pelat nomor BN.

11. BP

Untuk kode pelat nomor BP digunakan pada kendaraan dari daerah Kepulauan Riau.

9. Kode plat nomor di Kalimantan

Ilustrasi landmark ikonis di Kalimantan, Pasar Terapung KalSel. Foto oleh @fadidels & @erykavindra (instagram.com/erykavindra)

Setiap daerah di Pulau Kalimantan memiliki kode pelat nomor yang disesuaikan dengan nama daerahnya. Berikut adalah daftar kode pelat nomornya.

1. KU

KU merupakan kode pelat nomor untuk daerah Kalimantan Utara.

2. KT

Untuk kode pelat nomor KT merupakan kode dari daerah Kalimantan Timur.

3. KB

Kalimantan Barat menggunakan kode pelat nomor KB pada kendaraannya.

4. KH

KH merupakan kode pelat nomor pada kendaraan yang berasal dari daerah Kalimantan Tengah.

5. DA

Berbeda dari daerah lain yang menggunakan kode pelat nomor menyesuaikan dengan nama daerahnya, Kalimantan Selatan menggunakan kode plat nomor DA pada kendaraan-kendaraannya.

10. Kode plat nomor di Sulawesi dan Sekitarnya

Ilustrasi landmark ikonis di Sulawesi, Rumah Tongkonan (instagram.com/tinaedenae)

1. DB

Untuk daerah-daerah yang menggunakan kode pelat nomor DB adalah Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Selatan, Tomohon, Manado, Bitung, dan Minahasa.

2. DC

Kendaraan bermotor yang menggunakan kode pelat nomor DC adalah daerah Sulawesi Barat.

3. DD

Sulawesi Selatan adalah daerah yang menggunakan kode pelat nomor DD di Pulau Sulawesi.

4. DL

Tiga daerah yang menggunakan kode pelat nomor DL adalah Sitaro, Sangihe, dan Talaud.

5. DM

Daerah Gorontalo menggunakan kode pelat nomor DM untuk menandai kendaraannya.

6. DN

Kode pelat nomor DN digunakan untuk menandai kendaraan dari daerah Sulawesi Tengah.

7. DT

Untuk daerah Sulawesi Tenggara menggunakan kode pelat nomor DT sebagai penanda kendaraannya.

11. Kode plat nomor di Maluku

Ilustrasi landmark ikonis di Maluku, Pulau Maitara dan Tidore (instagram.com/andrants)

1. DE

Kode pelat DE merupakan kode plat nomor untuk kendaraan dari daerah Maluku.

2. DG

Daerah Maluku Utara menggunakan kode pelat nomor DG untuk menandai kendaraannya.

12. Kode plat nomor di Papua

Ilustrasi landmark ikonis di Papua, Jembatan Youtefa (instagram.com/rifqyredha)

1. PA

Untuk wilayah Papua menggunakan kode pelat nomor PA untuk menandai kendaraan dari wilayah tersebut.

2. PB

Papua Barat menjadi wilayah yang menggunakan kode pelat nomor PB.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya